Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mengaku senang bisa pulih lebih cepat dari perkiraan dokter.
Seperti diketahui, Valentino Rossi baru saja ikut serta dalam balapan MotoGP Aragon, Minggu (24/9/2017).
Pada GP Aragon, Rossi tampil cukup apik dengan menempati posisi start ke-3 dan mampu mengakhiri lomba di posisi 5.
Padahal dokter memprediksi Valentino Rossi akan menepi dari balapan selama 30-40 hari karena cedera patah tulang tibia dan fibula.
Namun baru 18 hari usai menjalani operasi, the Doctor sudah bisa melakukan tes privat di Sirkuit Misano (18/9/2017).
(Baca juga: Punya Sponsor Sama, Marc Marquez Tanggapi Rumor Bergabung KTM)
"Pada awalnya saya kesal dengan cedera ini, apalagi harus absen di Misano."
"Saya ingin memperebutkan gelar sampai akhir musim, tapi hal buruk terjadi," kata Valentino Rossi seperti dikutip BolaSport.com dari Crash.
Selain kondisi yang belum prima, pada GP Aragon kemarin Rossi juga menghadapi masalah pada ban belakang motornya.
Hal inilah yang menjadi penyebab pebalap Italia ini hanya mampu finis ke-5 walau sempat menempel Jorge Lorenzo di barisan terdepan.
"Sekarang saya senang karena sudah kembali. Tapi saya lebih bahagia karena dalam 25 hari saya bisa kembali hidup normal."
"Saya bisa berjalan dan melakukan berbagai hal sendiri," ujar Valentino Rossi menambahkan.