Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Akan Ada yang Kembali di MotoGP Catalunya Musim Depan

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Minggu, 1 Oktober 2017 | 08:00 WIB
Pebalap MotoGP yang membela tim Repsol Honda, Marc Marquez, melewati chicane (tikungan zig-zag) saat menjalani sesi latihan bebas kesatu GP Catalunya di Circuit de Catalunya, Montmelo, Barcelona, Jumat (9/6/2017). (JOSEP LAGO/AFP PHOTO)

Pada gelaran MotoGP musim depan, pengelola Sirkuit Barcelona memutuskan untuk mengembalikan layout sirkuit ke versi lama.

Pada tahun ini, pihak pengelola melakukan perubahan di tikungan 10 dan tikungan 12.

Perubahan dilakukan menyusul insiden pada musim 2016 yang menewaskan pebalap Moto2, Luis Salom, yang tergelincir dan menabrak dinding pembatas dengan keras.

Berbeda dengan layout sirkuit yang digunakan di F1, pada MotoGP ditambahkan sebuah chicane (tikungan zig zag) di tikungan 12 dan mempendek jarak tikungan 10 yang sempit.

Akan tetapi perubahan itu justru dinilai menyulitkan para pebalap karena harus kembali menyesuaikan diri.

(Baca juga: Sering Terjatuh, Marc Marquez Masih Memimpin Klasemen Pebalap MotoGP 2017)

Pengelola pun berencana untuk mengembalikan tikungan 12 GP Catalunya ke versi lama yang hanya berupa belokan ke arah kanan.

Selain mengembalikan tikungan 12, pengelola juga akan memperlebar area run-off demi menjamin keselamatan para pebalap andai tergelincir keluar dari lintasan.

Rencana renovasi Sirkuit Barcelona ini diumumkan kepada para pebalap saat pertemuan Komite Keselamatan yang berlangsung Jumat (22/9/2017) di Sirkuit Aragon.

Rencana ini pun mendapat respon positif dari para pebalap MotoGP.

(Baca juga: Hal Ini Membuat Performa Jorge Lorenzo Meningkat Ketika Mengendarai Ducati)

"Responnya sangat positif dan mereka melakukan pekerjaan yang sangat bagus," kata pebalap Yamaha, Maverick Vinales seperti dilansir BolaSport.com dari Motorsport.

Sementara itu, Jorge Lorenzo yang meskipun menyesalkan perubahan pada tikungan 10 tetap mengaku senang menanggapi rencana tersebut.

"Kami semua ingin mempertahankan layout yang asli dan menambah area run-off dan itulah yang akan terjadi," ujar Jorge Lorenzo.

"Secara pribadi, saya kurang menyukai solusi untuk tikungan 10 karena jika kami membuat kesalahan, kami bisa bertabrakan dengan pebalap lainnya."

Renovasi Sirkuit Barcelona dijadwalkan akan dimulai di akhir tahun 2017 dan diperkirakan selesai pada awal Februari tahun depan sebelum tes F1 (26/2/2018).

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P