Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Andik Vermansah Sampaikan Hal Ini Sebelum Laga Indonesia Vs Kamboja Berlangsung

By Akhir Mala - Rabu, 4 Oktober 2017 | 15:29 WIB
Pemain Melaka United, G Puaneswaran (depan) duel dengan winger Selangor FA, Andik Vermansah pada laga Liga Super Malaysia 2017 di Stadion Hang Jebat pada Rabu (28/9/2017) malam. (Melaka United Soccer Association - MUSA)

Pertandingan Indonesia vs Kamboja digadang-gadang akan menyedot banyak perhatian dari masyarakat Indonesia.

Laga Indonesia vs Kamboja yang berlangsung di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi (4/10/2017) sepertinya membawa keberuntungan bagi Andik Vermansah.

Pasalnya, Andik Vermansah bisa kembali bersatu dengan mantan rekan setim, Muhammad Taufiq.

Kedua pemian ini kembali dipertemukan saat masuk skuar timnas senior Indonesia.

Namun dibalik kebahagiaannya, Andik Vermansah menyampaikan hal penting.

Andik Vermansah melihat banyak peristiwa yang sudah terjadi karena kecerobohan suporter Indonesia.

Insiden tersebut tentunya membuat Andik Vermansah harus tegas dalam menyampaikan pesan kepada suporter Indonesia.

"Jangan ada api diantara kita, Utamakan keselamatan semoga kejadian tidak terulang lagi," tulis Andik Vermansah lewat akun instagram.

Peringatan tersebut ia sampaikan untuk membantu ketertiban pada laga nanti malam.

 

"Jangan ada api di antara kita" Utamakan keselamatan semoga kejadian tidak terulang lagi

A post shared by Andik Vermansah (@andikvermansah) on

Andik Vermansah berharap suporter Indonesia bisa memahami bahayanya benda-benda terlarang tersebut jika dibawa ke dalam stadion.

Kejadian yang menimpa salah satu suporter Indonesia diwaktu lalu cukup membuat Andik Vermansah merasa kaget.

Saat itu, Indonesia sedang berhadapan dengan timnas Fiji.

(Baca juga: Timo Scheunemann Menilai Luis Milla Belum Tentu Terapkan Gaya Spanyol di Laga Indonesia Vs Kamboja)

Pihak kemanan di Stadion Patriot tidak menjalankan Security Checks dengan baik.

Sehingga, kelalaian tersebut merenggut nyawa suporter Indonesia, catur Juliantono.

Catur Juliantono meninggal karena terkena petasan usai pertandingan berakhir.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P