Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebulu tangkis spesialis ganda Indonesia, Siti Fadia Silva Ramadhanti, punya ritual khusus sebelum tampil pada kejuaraan tertentu.
Agenda terdekat, dia akan mengikuti Kejuaraan Dunia Junior 2017 yang berlangsung di GOR Among Rogo, Yogyakarta, 9-22 Oktober.
Biasanya, saya punya ritual meminta dukungan keluarga saat akan bertanding. Kami punya grup keluarga di aplikasi Whatssapp, biasanya saya menyampaikan permintaan di sana. Saya katakan 'Teteh mau ikut kejuaraan dunia minta doanya ya'," kata Fadia saat ditemui Bolasport.com di hall pelatnas, Cipayung, Jakarta, Kamis (5/10/2017).
Selain meminta dukungan keluarga, remaja berusia 17 tahun ini juga menjaga stamina dengan memilih pola makan yang baik.
"Latihan persiapan untuk kejuaraan dunia ini berat. Jadi, saya harus makan yang benar. Contohnya makan daging untuk memulihkan energi dan minum vitamin," ucap Fadia.
Pada kejuaraan dunia junior tahun ini, Fadia akan tampil di dua nomor yaitu ganda putri dan ganda campuran.
Baca juga:
Pada nomor ganda putri, Fadia akan berpasangan dengan Agatha Emanuela. Dia juga turun di nomor ganda campuran bersama Rehan Naufal Kusharjanto.
Rehan/Fadia merupakan juara pada Kejuaraan Asia Junior 2017 yang berlangsung Juli lalu. Pada kejuaraan dunia junior, mereka diharapkan mendapat hasil serupa.
"Pada kejuaraan Asia, saya dan Rehan tidak ditargetkan jadi juara. Tetapi, kami berusaha meraih hasil maksimal. Di kejuaraan dunia juga kami tidak diberi target, namun kami tetap ingin menjadi juara," tutur Fadia.
"Yang terpenting, saya menikmati proses dari persiapan hingga kejuaraan. Di luar latihan, saya suka jalan dan makan bareng partner agar kami tetap enjoy menghadapi turnamen," ujar Fadia.
Timnas bulu tangkis Indonesia akan bertolak ke Yogyakarta pada Jumat (6/10/2017).