Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pasangan Hendra Setiawan Bebas dari Peraturan Baru Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia

By Any Hidayati - Jumat, 6 Oktober 2017 | 11:35 WIB
Pasangan ganda putra beda negara, Hendra Setiawan/Tan Boon Heong (Indonesia/Malaysia) saat menjalani laga melawan Mathias Boe/Carsten Mogensen (Denmark) pada babak kedua turnamen Jepang Terbuka di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Kamis (21/9/2017). Hendra/Tan kalah dengan skor 8-21-8, 13-21. (BADMINTON INDONESIA)

Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (Badminton Association of Malaysia/BAM) akan memberlakukan peraturan baru terkait keikutsertaan pebulu tangkis di turnamen internasional.

Presiden BAM, Datuk Seri Norza, mengatakan bahwa Malaysia tidak akan mengizinkan pemain di luar pelatnas untuk bertanding di turnamen level superseries atau grand prix gold.

"Mereka yang sudah mendaftarkan namanya di turnamen yang akan datang akan kami izinkan untuk berkompetisi," ujar Presiden BAM, Datuk Seri Norza, seperti dikutip BolaSport.com dari The Star Malaysia.

Pebulu tangkis non-pelatnas akan diberi kesempatan untuk bertanding hingga akhir musim 2017.

Mulai awal tahun 2018, hanya pemain pelatnas yang diizinkan untuk bermain turnamen internasional level superseries dan grand prix gold.

BAM memberi pengecualian bagi pemain profesional yang minimal telah bermain independent selama setahun.


Hendra Setiawan/Tan Boon Heong saat berlaga di Australian Open 2017.(superball)

Untuk itulah, Tan Boon Heong yang berpasangan dengan Hendra Setiawan dari Indonesia masih diperkenankan mengikuti turnamen internasional.

Hendra/Tan mulai berpasangan sejak awal 2017.

Prestasi terbaik keduanya adalah menjadi finalis di Australia Open 2017 pada bulan Juni.

Pasangan gado-gado Indonesia/Malaysia tersebut akan kembali bermain pada Denmark Open 2017 yang berlangsung pada 17-22 Oktober 2017.