Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Alyssa Tirtosentono, Pebulu Tangkis Belanda Berdarah Jawa Bicara VOC dan Olimpiade

By Sabtu, 21 Oktober 2017 | 13:13 WIB
Alyssa Tirtosentono, pebulu tangkis Belanda keturunan Indonesia. (GONANG SUSATYO/BOLASPORT.COM)

Sosoknya terlihat njawani. Pemain asal Belanda, Alyssa Tirtosentono, memang tidak berbeda dengan orang Indonesia. Ternyata, Alyssa yang bermain untuk Belanda di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Junior 2017 berdarah Indonesia.

Ayahnya, Steven Tirtosentono dan ibu, Rita Sodimedjo, merupakan keturunan Indonesia yang menetap di Belanda.

“Kakek dan nenek buyut saya berasal dari Jawa. Kalau ayah dan ibu lahir di Belanda. Jadi, saya tidak bisa sama sekali berbahasa Indonesia."

"Sebaliknya, saya malah bisa lebih memahami Bahasa Jawa meski tidak bisa mengucapkannya,” tutur Alyssa kepada BolaSport.com.

Bahasa Jawa cukup akrab di telinga Alyssa karena saat keluarga besar berkumpul, beberapa di antara mereka berbicara dengan menggunakan bahasa daerah itu.

“Saya sedikit-sedikit mengerti apa yang diucapkan, tetapi tidak bisa kalau berbicara memakai Bahasa Jawa,” kata gadis kelahiran tahun 2000 yang bermain di ganda putri dan ganda campuran ini.

Meski berdarah Indonesia, orangtuanya jarang mudik. Alyssa sendiri sekadar berlibur saat datang ke Indonesia dengan mengunjungi Bali dan Jakarta.

(Baca Juga: Permainan Persib Bandung Bikin Bobotoh Ini Tidur Nyenyak di Tribun Penonton)

“Saya tidak tahu apakah masih punya saudara di Indonesia. Ayah dan ibu mungkin pernah pulang saat saya masih kecil."

"Ibu juga menjalin pertemanan dengan orang-orang Indonesia. Saat tiba di Yogyakarta, saya sempat bertemu dengan teman ibu saya. Dia menjemput saya di bandara,” tuturnya.

Memiliki garis keturunan Indonesia, Alyssa pun tahu banyak tentang hubungan Belanda dengan Indonesia.

Pelajaran sejarah di sekolah juga selalu menyinggung hubungan dua negara tersebut.


Pemain ganda putri Belanda, Debora Jile (kanan) dan Alyssa Tirtosentono (kiri). (GONANG SUSATYO/BOLASPORT.COM)

“Ya… ya, orang Belanda datang ke Indonesia lewat VOC. Mereka datang ke Indonesia bak big boss (tertawa, sambil menirukan gaya big boss). Pelajaran sejarah di sekolah juga banyak mengisahkan hubungan Belanda dan Indonesia,” kata Alyssa yang agak takut kalau menyeberang jalan selama di Yogyakarta.

Yogyakarta sangat ramai. Banyak orang dan kendaraan yang lewat. Kami saling berpegangan tangan kalau menyeberang karena motor-motor melaju kencang saat lewat,” ujarnya tertawa lagi.

Menekuni bulu tangkis, Alyssa yang berlatih di klub bulu tangkis DKC, Den Haag, ini menaruh harapan meraih prestasi tinggi. Termasuk berlaga di Olimpiade.

Bulu tangkis adalah pilihan saya. Jadi, saya ingin terus bermain dan berharap bisa meraih prestasi tinggi. Target saya adalah bermain di Olimpiade."

"Tidak hanya sekadar bermain, tetapi meraih medali,” kata Alyssa yang berpasangan dengan Debora Jille di ganda putri mampu menembus perempat final di Kejuaraan Dunia Yunior (WJC 2017).

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P