Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bagaimana jadinya jika anda seharusnya berpeluang besar untuk memenangi lomba maraton tapi justru menderita kekalahan karena salah jalan?
Itulah yang dialami oleh Abdulahl Dawud, Gilbert Kipleting Chumba, Kipkemei Mutai dan David Kiprono Metto yang harus kalah dalam lomba maraton 15 kilometer yang berlangsung tiap tahun di Venesia, Italia, Minggu (22/10/2017).
Kesialan yang dialami mereka bermula setelah motor yang memandu mereka mengambil belokan yang salah dan membuat mereka, dan dua pelari lainnya, kehilangan waktu setidaknya dua menit untuk kembali ke jalur perlombaan.
Pelari lokal, Eyob Faniel berhasil memanfaatkan blunder yang tidak disengaja tersebut untuk finis pertama dengan catatan waktu 2 jam, 12 menit, dan 16 detik mengalahkan Mohammed Musa di tempat kedua dan Tariq Bamaarouf di tempat ketiga.
(Baca Juga: Sedih, Sudah Bersiap-Siap Naik ke Podium Max Verstappen Malah Dapat Penalti)
Sedangkan salah satu pelari yang 'tersesat', Gilbert Kipleting Chumba harus puas finis di posisi keempat.
Kemenangan ini mengantarkan Faniel mengukir sejarah baru sebagai pelari Italia pertama yang berhasil menjadi juara dalam 22 tahun terakhir.
La pres del Consiglio comunale Damiano alle premiazioni dei vincitori della #Venicemarathon con @GiusyVersace. Primo l’italiano Eyob Faniel pic.twitter.com/v7YIGrDhZu
— Comune di Venezia (@comunevenezia) October 22, 2017