Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sebelum tiba dan menahkodai klub basket CLS Knights Indonesia, Koko Heru Setyo Nugroho harus melakoni berbagai profesi.
Awal perkenalan Koko dengan dunia basket saat usia 6 tahun.
Kala itu, Koko melihat sekelompok orang bermain basket di lingkungan tempat tinggalnya di Pondok Makmur, Tangerang.
Klub basket pertama pelatih yang akrab disapa Coach Koko adalah Tornado Tangerang.
Karier basket Coach Koko berlanjut di SMA pada tahun 1998.
Happy Birthday @13mcoachk ! All the best for your life and God bless you
A post shared by CLS Knights (@clsknights) on
Sebelum memasuki bangku kuliah, Coach Koko sempat menjadi penjual buah dan merantau ke ibukota Jakarta.
Sambil berdagang, pelatih berusia 37 tahun tersebut menjadi salah satu bagian dari klub Indonesia Muda.
"Suatu hari di saat saya sepulang belanja buah dari pasar induk, secara tidak sengaja bertemu sahabat saya Semy Tuanaya. Dia yang memberikan info ada seleksi program bea siswa di kampus Mercu Buana," ungkap Koko dalam informasi yang diperoleh BolaSport.com.
(Baca Juga: Curhat Pelatih CLS Knights Indonesia Jatuh Bangun di Dunia Basket)
Coach Koko pun melanjutkan karier basket di Universitas Mercu Buana.
Menyadari persaingan yang sangat ketat di antara para pemain basket, Koko memutuskan banting setir menjadi pelatih.
Pada tahun 2004, Coach Koko memulai karier sebagai asisten pelatih yang berlanjut menjadi pelatih di berbagai klub sebelum berlabuh ke CLS Knights Indonesia pada tahun 2015.
Kini CLS Knighs Indonesia sedang bersiap untuk bertanding di ASEAN Basketball League 2017.