Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

BWF Superseries Finals 2017 Jadi Mimpi yang Tertunda bagi Angga Pratama/Ricky Karandasuwardi

By Any Hidayati - Rabu, 1 November 2017 | 12:51 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, mengembalikan kok ke arah Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, pada semifinal Denmark Terbuka 2017 yang berlangsung di Odense Sports Park, Sabtu (21/10/2017). (BADMINTON INDONESIA)

Ganda putra Indonesia, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, tampaknya harus mengubur mimpi kembali berlaga di BWF Superseries Finals.

Absen di French Open 2017 membuat Angga/Ricky tak mendapat tambahan poin dan disalip sang senior, Hendra Setiawan.

Hendra yang berpasangan dengan pemain Malaysia, Tan Boon Heong, saat ini berada di posisi delapan kandidat penerima undangan final destinasi Dubai.

Seperti dikutip BolaSport.com dari Badzine.net, Hendra/Tan mengoleksi 38.380 poin, unggul 4.320 poin dari Angga/Ricky.


Pasangan ganda putra beda negara, Hendra Setiawan/Tan Boon Heong (Indonesia/Malaysia) saat menjalani laga melawan Mathias Boe/Carsten Mogensen (Denmark) pada babak kedua turnamen Jepang Terbuka di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Kamis (21/9/2017). Hendra/Tan kalah dengan skor 8-21-8, 13-21.(BADMINTON INDONESIA)

Finalis India Open 2017 tersebut saat ini berada di posisi 10 di bawah ganda putra Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

Menilik kembali tahun 2016, saat itu Angga/Ricky sukses menembus final Destinasi Dubai.

Namun, mereka hanya menjadi juru kunci grup A setelah tak menerima satu kemenangan pun di penyisihan grup.

(Baca Juga: Setelah Aprillia, Honda, Yamaha, Ducati Akankah Suzuki Jadi Tujuan Valentino Rossi Berikutnya?)

Angga/Ricky berada satu grup dengan sang kompatriot, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark), dan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang).