Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebulu tangkis tunggal putra legendaris asal China, Lin Dan, angkat bicara perihal usia pemain yang meraih gelar juara turnamen superseries pertamanya.
Dilansir BolaSport.com dari Badzine, tidak banyak pemain tunggal putra yang mampu meraih gelar superseries pertama mereka sebelum mencapai usia 20 tahun.
Fakta inilah yang pada akhirnya menjadikan nomor tunggal putra sebagai salah satu anomali di dunia bulu tangkis.
(Baca Juga: Viktor Axelsen Adalah Tunggal Putra Sukses Sejak Junior hingga Senior Sebab...)
"Menurut pandangan saya, nilai dari seorang pemain tidak tergantung dari secepat apa sang atlet meraih gelar juara," ujar Lin Dan.
Sebaliknya, Lin Dan menilai prestasi ditentukan oleh seberapa lama atlet tersebut bermain di lapangan.
"Seseorang bisa menjadi juara di usia 15 tahun, tetapi itu tak bermakna apapun," kata peraih dua medali emas Olimpiade itu.
Lin Dan juga percaya bahwa prestasi akan terlihat apabila sang atlet masih terus bermain dalam kondisi prima hingga usia 35 tahun.
"Saya yakin hal itulah yang paling penting baginya dan juga dunia olahraga," tutur Lin Dan.
(Baca Juga: Bitburger Open 2017 - Link Live Streaming Hari Ketiga pada Kamis, 2 November 2017)
Japan Open 2017 menjadi turnamen terakhir yang diikuti Lin Dan dalam 4 turnamen superseries terakhir.
Lin Dan absen dari Korea Open, Denmark Open, dan French Open 2017.