Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Chen QIngchen/Jia Yifan Akan Diuji di Depan Publik Sendiri

By Any Hidayati - Kamis, 9 November 2017 | 16:50 WIB
Pasangan ganda putri China, Chen Qingchen (kanan)/Jia Yifan, melakukan selebrasi setelah mengalahkan wakil Korea Selatan, Chang Ye-na/Lee So-hee, pada babak final turnamen Indonesia Terbuka di Jakarta Convention Center, Minggu (18/6/2017). (GOH CHAI HIN/AFP PHOTO)

Ganda putri asal China, Chen Qingchen/Jia Yifan, terbilang minim gelar superseries pada tahun 2017.

Meskipun sukses menyabet gelar juara dunia 2017, Chen/Jia baru mendapat 1 gelar superseries premier di Indonesia Open 2017.

Saat itu, Chen/Jia menang atas pasangan Korea Selatan, Chang Ye-na/Lee So-hee, dengan skor 21-19, 15-21, dan 21-10.

Setelah Indonesia Open 2017, prestasi tertinggi Chen/Jia di level superseries/superseries premier adalah sebagai semifinalis.

Pada Australia Open 2017, Chen/Jia dihentikan ganda putri Jepang, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi, dalam perebutan tiket final.

(Baca Juga: Ini Hasil Negosiasi Pertarungan Anthony Joshua Vs Deontay Wilder)

Kemudian kejadian tersebut terulang di French Open 2017 ketika Chen/Jia bertemu dengan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu.

Saat itu keduanya kalah dengan skor telak 5-21 dan 10-21 dalam waktu 40 menit.


Apriyani Rahayu dan Greysia Polii (tersenyum) berpelukan setelah menang atas pasangan China, Chen QIngchen/Jia Yifan di semifinal French Open 2017 pada Sabtu, 28 Oktober 2017.(Kompas TV)

Meskipun baru mendapat satu gelar superseries, Chen/Jia menempati peringkat tujuh BWF Superseries Finals 2017 yang akan berlangsung di Dubai, Uni Emirat Arab.