Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Komunikasi Dianggap Jadi Masalah Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi

By Imadudin Adam - Rabu, 22 November 2017 | 08:11 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, sedang mengembalikan kok ketika menghadapi Lee Jhe-Huei/Lee Yang (Korea Selatan). Angga/Ricky menang 21-16, 21-19, pada laga yang berlangsung di Odense Sports Park, Rabu (19/10/2016). (BADMINTON INDONESIA)

Pelatih ganda putra Indonesia, Aryono Miranat mengevaluasi penampilan pasangan ganda putra Indonesia, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi usai China Open 2017.

Menurut Aryono, Angga/Ricky masih kurang dalam hal fisik.

Aryono juga menegaskan bahwa Angga/Ricky harus bisa menangani kelemahan mereka, salah satunya dalam hal komunikasi.

"Angga/Ricky harus bisa lebih baik lagi, terutama mengatasi kelemahan mereka," tutur Aryono seperti dikutip Bolasport.com dari Badminton.org.

(Baca Juga: Hong Kong Open 2017 - Perbedaan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi di tahun 2016 dan 2017)

"Kadang-kadang ada di soal komunikasi dan fisik mereka juga masih kurang,” ungkap Aryono.

Di China Open 2017, Angga/Ricky tersingkir di babak pertama dari pasangan ganda putra Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.

Dalam laga ini Angga/Ricky kalah dengan skor 20-22, 21-19, 21-12.

Saat ini Angga/Ricky akan berjuang untuk meraih gelar di Hong Kong Open 2017 dari 21-26 November 2017.