Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Saat Kembali ke UFC, McGregor akan Jauh Lebih Berbahaya

By Imadudin Adam - Rabu, 22 November 2017 | 08:30 WIB
Conor McGregor (twitter.com/@TheNotoriousMMA)

Petarung UFC asal Irlandia, Conor McGregor dinilai akan lebih berbahaya ketika dirinya kembali lagi ke ring UFC.

Sudah setahun berlalu sejak laga terakhir McGregor di ring UFC.

Laga terakhir McGregor di UFC adalah ketika dirinya mengalahkan Eddie Alvarez di UFC 2015 untuk merebut gelar kelas ringan.

Setelah laga itu, McGregor lebih banyak terlibat banyak hal di luar UFC salah satunya adalah pertarungannya dengan petinju legendaris Amerika, Floyd Mayweather.

Menjelang laga itu McGregor berlatih keras meskipun pada akhirnya kalah.

(Baca Juga: Delegasi Teknis Internasional Yakin INASGOC dan PGSI akan Sukses di Asian Games 2018)

Sang pelatih, John Kavanagh menilai McGregor akan jauh lebih berbahaya ketika kembali ke UFC.

"Saya rasa pukulan-pukulan McGregor akan jauh lebih berbahaya dari sebelumnya karena dia telah melatihnya selama enam bulan sebelum berhadapan dengan Mayweather," tutur Kavanagh seperti dikutip Bolasport.com dari Give Me Sport.


Wasit Robert Byrd (tengah) memimpin jalannya duel tinju antara Floyd Mayweather Jr. (kiri) dan Conor McGregor di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, Sabtu (26/8/2017).(JOHN GURZINSKI/AFP PHOTO)

"Tapi dia juga tak bisa melupakan aspek UFC. Dia benar-benar menggemarinya dan memikirkannya terus menerus," lanjut Kavanagh.