Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hong Kong Open 2017 - Tai Tzu Ying Hentikan Tunggal Putri Korea Selatan dalam 52 Menit

By Any Hidayati - Sabtu, 25 November 2017 | 14:39 WIB
Tai Tzu Ying pada pertandingan bulu tangkis Olimpiade Universitas, Universiade, di Taipei, Taiwan. (TAIWAN NEWS)

Pebulu tangkis tunggal putri Taiwan, Tai Tzu Ying, melaju ke final Hong Kong Open 2017.

Tiket laga puncak didapat setelah mengalahkan wakil Korea Selatan, Sung Ji-hyun, 21-9, 18-21, 21-7, pada laga semifinal yang berlangsung di Hong Kong Coliseum, Sabtu (25/11/2017).

Tai memulai gim pertama dengan baik setelah memimpin pada interval 11-8.

Sung sempat menambah satu poin sebelum tertahan di angka 9.

(Baca Juga: Setelah Jalani Tes Privat di Sirkuit Jerez, Andrea Dovizioso Masih Merasa Masalah Lama Ducati Belum Hilang)

Sung mulai memberikan perlawanan pada gim kedua. Kedua pemain terlibat aksi saling mengejar poin hingga kedudukan 7-7.

Tai menjauh 9-7 setelah mencetak dua angka beruntun. Namun, kondisi tersebut tidak bertahan lama setelah Sung mencatat skor imbang 10-10.


Tunggal putri Korea Selatan, Sung Ji Hyun.(bwfbadminton.com)

Sung Ji-hyun unggul tipis pada interval 11-10.

Pada paruh kedua, Sung bermain impresif dan memimpin 15-11.

Tai Tzu Ying kemudian mengejar dan menyamakan kedudukan menjadi 17-17.

Namun, Sung yang sudah memegang kendali permainan berhasil menyentuh angka 21 lebih dulu setelah mencetak empat poin beruntun.

(Baca Juga: Jangan Lewatkan! Siaran Langsung Semifinal Hong Kong Open 2017 di Kompas TV, 2 Wakil Indonesia Tayang di Layar Kaca)

Performa Tai kembali menanjak pada gim penentuan dengan memimpin pada interval 11-4.

Tai membuka jarak 17-4. Sung berusaha mengejar ketinggalan, namun dia selalu dalam posisi tertinggal hingga Tai berhasil memenangi laga ini.

Tai Tzu Ying berpeluang mempertahankan gelar pada Hong Kong Open. Tahun lalu, Tai meraih gelar setelah mengalahkan Carolina Marin (Spanyol 21-17, 14-21, 21-16.

Final Hong Kong Open 2017 akan berlangsung di Hong Kong Coliseum, Kowloon, pada Minggu (26/11/2017).

 

Komdis PSSI merilis hukuman kepada Persib Bandung terkait keputusan tim berjulukan Maung Bandung itu enggan melanjutkan pertandingan saat melawan Persija Jakarta pada 3 November 2017. Dilansir BolaSport dari situs resmi PSSI pada Kamis (23/11/2017), hukuman buat Persib berdasarkan hasil sidang Komdis PSSI pada 7 November. Dalam surat bernomor 123/L1/SK/KD-PSSI/XI/2017, Persib dinyatakan kalah 0-3 dan denda Rp 200 juta. "Jenis pelanggaran: tim – Menolak melanjutkan pertandingan," tulis Komdis. Persib memang terlihat melakukan aksi mogok bermain lantaran cukup kecewa kepada kepemimpinan wasit asal Australia, Evans Shauns Robert. Kekecewaan pertama dikarenakan Evans menganulir gol Ezechiel N'Doussel pada menit ke-27. Puncak kekecewaan Persib datang setelah Vladimir Vujovic diganjar kartu merah usai melanggar Bruno Lopes dan melontarkan perkataan tidak pantas kepada wasit. Para pemain Persib berkumpul di pinggir lapangan dalam waktu yang cukup lama. Melihat situasi itu, Evans mengambil keputusan untuk menghentikan laga pada menit ke-82. Laga tersebut berakhir untuk kemenangan Persija dengan skor 1-0 berkat gol Bruno da Silva Lopes mencetak pada menit ke-77. #persib #bobotoh #viking #bandung #maungbandung

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P