Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Dayung di Palembang diikuti 14 Provinsi 28 November–1 Desember 2017.
Kejuaraan ini sebagai persiapan tim pelatnas untuk menghadapi Asian Games yang tinggal 9 bulan lagi.
Beberapa provinsi yang mengikuti Kejurnas Dayung Canoe Sprint 2017 yaitu Riau, Jatim, Kalteng, Dki Jakarta, Sulsel, Jabar, Jambi, NAD, Banten, DIY, Sultra, Papua dan Sumsel sebagai tuan rumah.
Menurut Harry Sudarta, Wakil Ketua Umum II PB PODSI, ajang ini sebagai persiapan atlet-atlet Indonesia dalam mengikuti Asian Games 2018. Dan juga untuk kejuaraan Asia yang akan di gelar di Jakabaring pada Desember 2017.
“Ajang uji coba ini sebagai gladinya untuk Asian Games, dan juga kita melakukan persiapan untuk kejuaraan Asia yang juga akan digelar di Jakabaring,” ujar Harry kepada BolaSport.com.
Harry mengatakan sebelum atlet dayung Indonesia turun pada Asian Games, ada tiga kejuaraan yang harus diikuti para atlet.
Selain Kejurnas ini ada lagi kejuaraan Rawling Asia pada 8 Desember dan juga kejurnas Rawling yang semuanya dilakukan di Jakabaring tanggal 16 Desember.
(Baca Juga: Korea Masters 2017 - Senasib dengan Tunggal Putri, 1 Ganda Campuran Gugur di Babak Pertama)
“Kita ingin benar-benar mempersiapkan atlet dayung ini dengan baik dan ini mudah-mudahan dapat memperlancar kita di Asian Games 2018,” kata Harry.
Diakui Harry pada Kejurnas ini bukan hanya persiapan bagi atlet senior di Asian Games, tetapi juga dijadikan ajang pertarungan atlet yunior untuk menuju pelatnas.
“Ini banyak atlet–atlet nasional yang mewakili daerahnya, tetapi kita juga dari sini muncul bibit-bibit baru terutama dari yunior karena daerah yang ikut ini punya pontesi semua untuk melahirkan atlet muda,” jelasnya.
Ditambahkannya olahraga dayung ini karena Indonesia memang cukup merajai ditingkat Asia Tenggara.
Akan tetapi, sekarang di tingkat Asia persaingan cukup berat dan karena itulah beberapa atlet sudah dipersiapkan di pelatnas.
“Dalam setiap event ini memang kita lakukan sesuai dengan nomor-nomor pada Asian Games, maka itu sekarang ada lebih kurang 90 atlet yang telah disiapkan dipelatnas,” tambah Harry.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on