Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) menggelar Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) di Hotel Century Park Senayan, Jakarta pada 15-16 Desember di Hotel Century, Senayan, Jakarta.
Mukernas kali ini mengusung tema "Mengembalikan Kejayaan Bulutangkis Indonesia di Kancah Internasional" dan dengan sub tema “Dengan Semangat Kebersamaan Kita Lahirkan Juara-Juara Dunia Baru untuk Mengangkat Harkat dan Martabat Bangsa".
Mukernas ini dihadiri para pengurus pusat, dewan pengawas, dan 34 perwakilan pengurus provinsi seluruh Indonesia.
Mukernas PBSI 2017 dibuka dan ditutup langsung oleh Ketua Umum PBSI Wiranto. Pada sambutan pembukaannya, Wiranto mengungkapkan kembali alasannya maju sebagai Ketua Umum PBSI pada November 2016 silam.
"Pada November 2016 kami sama-sama melaksanakan Munas dan saya waktu itu berjuang betul mendapatkan kepercayaan untuk menjadi Ketua Umum PBSI," kata Wiranto.
"Banyak orang yang skeptis karena saya sudah terlalu banyak tugas. Tapi, saya terpanggil menjadi di Ketua Umum PBSI karena saya sedih melihat penurunan prestasi Indonesia dan negara lain memunculkan juara dunia baru," ujar Wiranto.
Padahal menurut Wiranto, sejarah membuktikan bahwa bulu tangkis Indonesia pernah berjaya.
Wiranto mengatakan bahwa untuk mengemban misi mengembalikan kejayaan bulu tangkis Indonesia yang sejalan dengan tema Mukernas PBSI 2017 ini bukan pekerjaan yang mudah, tetapi ia optimis untuk bisa mewujudkannya.
(Baca juga: BWF Superseries Finals 2017 - Alasan Marcus/Kevin Kenakan Jersey Kuning pada Laga Terakhir Grup A)
"Tidak mudah bagi kami untuk mengembalikan kejayaan bulut angkis Indonesia. Namun, semua bisa dilakukan kalau ada kemauan," ujar Wiranto.