Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

BWF Superseries Finals 2017 - Takluk di Tangan Akane Yamaguchi, Ratchanok Intanon Curhat Masalah Kaki

By Susi Lestari - Minggu, 17 Desember 2017 | 09:17 WIB
Pebulu tangkis tunggal putri Jepang, Akane Yamaguchi, bereaksi saat menjalani laga final Australia Terbuka degan menghadapi rekan senegaranya, Nozomi Okuhara, di Sydney, Mingu (25/6/2017). (WILLIAM WEST/AFP PHOTO)

Pebulu tangkis tunggal putri Thailand, Ratchanok Intanon harus memupus harapan untuk melaju ke partai final turnamen BWF World Superseries Finals 2017.

Asa Intanon dikandaskan wakil jepang, Akane Yamaguchi lewat rubber game dengan skor 21-17, 12-21, 19-21, pada pertandingan yang digelar di Hamdan Sports Complex, Dubai, Uni Emirat Arab, Sabtu (16/12/2017).

Kekalahan ini sempat membuat Intanon tidak percaya karena dia merasa di gim ketiga sudah memimpin pertandingan.

"Saya pikir itu menjadi permainan saya. Saya merasa itu adalah hari saya," kata Intanon dikutip BolaSport.com dari BWF World Superseries.

(Baca Juga: VIDEO - Strategi Lob Panjang Marcus/Kevin yang Paksa Wasit Tegur Pelatih Aryono Miranat)

Saat terbawa perasaan bahwa ritme permainan berada di bawah kendalinya, Intanon justru lengah dengan perubahan pola permainan yang dilakukan oleh sang rival, Yamaguchi.

Pola permainan yang cepat membuat Intanon harus membalikkan serangan dengan pergerakan yang cepat pula.

Sayangnya, meski sudah sekuat tenaga berusaha, Intanon mulai merasakan sesuatu yang tidak wajar menerpa dirinya.

Kaki pebulu tangkis berusia 22 tahun itu mendadak kehilangan kekuatan.

"Melawan Yamaguchi adalah pertandingan yang sulit buat saya. Kemarin saya juga mendapat laga yang sulit. Kaki saya tidak bergerak dengan baik, saya mencoba bertahan. Saya mencoba agar lebih lambat, tetapi saya melakukannya di waktu-waktu yang kurang tepat," ujar Intanon lagi.

Intanon menambahkan kakinya tidak bisa diajak kompromi.

"Saya tahu kaki saya tidak bisa diajak bermain cepat. Saya mencoba untuk tidak membuat kesalahan. Tetapi, Yamaguchi yang akhirnya menang," sambung Intanon.

(Baca Juga: BWF Superseries Finals 2017 - Kemenangan Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya Jadi Trending Topic Indonesia)

Selanjutnya, di partai final, Yamaguchi sudah ditunggu wakil India, Pusarla V. Sindhu.

Sindhu meraih tiket ke final setelah mengalahkan tunggal putri China, Chen Yufei dengan straigt game dengan skor 21-15, 21-18.

Pertandingan final antara Yamaguchi melawan Sindhu akan digelar pada Minggu (17/12/2017) mulai pukul 13.00 waktu Dubai atau pukul 16.00 WIB.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P