Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

BWF Superseries Finals 2017 - Ganda Putra Masih Menjadi Sektor Andalan Indonesia Meraih Juara Superseries Finals

By Doddy Wiratama - Minggu, 17 Desember 2017 | 21:42 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon (kanan)/Kevin Sanjaya Sukamuljo, berpose dengan trofi dan medali yang mereka raih seusai menjuarai turnamen BWF Superseries Finals 2017 di Hamdan Sports Complex, Dubai, Uni Emirat Arab, Minggu (17/12/2017). (GIUSEPPE CACACE/AFP PHOTO)

Ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo, berhasil meraih gelar juara sektor tunggal BWF Superseries Finals 2017 yang digelar Minggu (17/12/2017).

Bermain di Hamdan Sports Complex, Dubai, Uni Emirat Arab, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya berhasil menjadi juara setelah mengalahkan wakil China, Liu Cheng/Zhang Nan.

Marcus/Kevin hanya butuh waktu selama 39 menit untuk mengalahkan musuhnya tersebut dengan skor akhir 21-16, 21-15.

(Baca Juga : BWF Superseries Finals 2017 - Selamat! Marcus Gideon/Kevin Sanjaya Membuat Indonesia Raih Gelar Juara)

Gelar ini pun semakin mengukuhkan posisi Marcus Gideon dan Kevin Sanjaya sebagai ganda putra terbaik di dunia pada saat ini.


Ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon (kiri) dan Kevin Sanjaya Sukamuljo, di podium BWF Superseries Finals 2017 setelah menang 21-16, 21-15 atas wakil China, Liu Cheng/Zhang Nan pada Minggu (17/12/2017) di Hamdan Sports Complex, Dubai, Uni Emirat Arab.(KOMPAS TV)

Di sisi lain, kemenangan pasangan berjuluk The Minions ini juga mempertegas peran sektor ganda putra sebagai kunci sukses Indonesia pada ajang BWF Superseries Finals.

Dari data yang didapat BolaSport.com, sejak turnamen ini digelar pertama kali pada 2008, Indonesia baru mampu meraih gelar juara sebanyak tiga kali (termasuk tahun ini).

Ketiga gelar Indonesia pada superseries finals tersebut semuanya dipersembahkan dari sektor ganda putra, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (2013 dan 2015) dan Marcus Gideon/Kevin Sanjaya (2017).


Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan ketika memenangi Kejuaraan Dunia 2013 di sektor ganda putra.(badmintonindonesia.org)

Selain sektor ganda putra, Indonesia sebenarnya pernah mengirimkan tiga wakil di partai puncak BWF Superseries Finals.

Pada tahun 2008 Vita Marissa/Liliyana Natsir (ganda putri) dan Nova Widianto/Liliyana Natsir (ganda campuran) berhasil menembus partai puncak.

Sedangkan Tommy Sugiarto yang bermain di nomor tunggal putra hanya berhasil menjadi runner up pada BWF Superseries Finals 2013.

Namun ketiga wakil Indonesia tersebut tidak dapat membawa pulang piala kemenangan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P