Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sosok Marcus/Kevin di Mata Orang Terdekat

By Delia Mustikasari - Selasa, 19 Desember 2017 | 15:47 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon (kanan)/Kevin Sanjaya Sukamuljo, berpose dengan trofi dan medali yang mereka raih seusai menjuarai turnamen BWF Superseries Finals 2017 di Hamdan Sports Complex, Dubai, Uni Emirat Arab, Minggu (17/12/2017). (BADMINTON INDONESIA)

Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, tengah menjadi perbincangan banyak pihak setelah menjuarai BWF Superseries Finals 2017.

Tak cuma punya sederet prestasi membanggakan, penampilan mereka di dalam dan di luar lapangan membuat Marcus/Kevin semakin digandrungi penggemarnya.

Namun, tak banyak yang tahu soal kehidupan mereka di luar lapangan.

Keduanya jarang pamer kegiatan di dunia maya meskipun masing-masing memiliki akun sosial media. Tak heran jika para penggemar makin penasaran seperti apa sosok idola mereka di luar bulu tangkis.

Di mata sang tunangan, Agnes Amelinda Mulyadi, Marcus adalah orang yang memang tak mau kalah.

Marcus dan Kevin memang sangat terkenal dengan kegigihan mereka dalam menghadapi lawan, selalu tak mau kalah dari lawan. Hal ini sering disebutkan oleh pelatih mereka, Herry Iman Pierngadi dan Aryono Miranat.

"Orangnya fleksibel dan happy terus. Sinyo (panggilan akrab Marcus) orangnya memang nggak mau kalah, bukan cuma di lapangan saja, di luar lapangan juga. Apalagi kalau debat, enggak mau kalah banget," ucap Agnes, Senin (18/12/2017) malam.

"Tetapi, namanya cewek kalau sudah ngambek ya pasti ujung-ujungnya cowok yang salah, woman is always right, ha ha ha," kata Agnes yang ditemui di Bandara Soekarno-Hatta saat acara penyambutan Marcus/Kevin.


Pebulu tangkis ganda putra nasional, Marcus Fernaldi Gideon berpose dengan sang tunangan, Agnes Amelinda Mulyadi di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (18/12/2017) malam.(BADMINTON INDONESIA)

Ia juga menolak sang kekasih disebut romantis. Menurutnya, Marcus berbeda dari kebanyakan pria. Namun, satu hal yang dikaguminya adalah Marcus menemui kedua orangtua Agnes dan meminta izin sebelum mereka pacaran.