Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Peraturan Diubah, Kemungkinan Steve Nash Akan Masuk Hall of Fame Lebih Cepat

By Doddy Wiratama - Rabu, 20 Desember 2017 | 22:05 WIB
Momen saat Steve Nash (#13) memperkuat Phoenix Suns di NBA. (instagram.com/stevenash)

Salah satu penghargaan tertinggi yang mungkin bisa didapatkan oleh seorang pemain basket adalah namanya dimasukkan dalam daftar kehormatan dan disertakan dalam museum bernama The Naismith Memorial Basketball Hall of Fame.

Tidak sembarangan atlet basket yang bisa masuk dalam daftar kehormatan yang namanya terinspirasi dari sang penemu olahraga basket, Dr. James Naismith.

Hanya mereka, pemain, pelatih, wasit, dan orang yang memiliki kontribusi besar pada dunia basket yang dapat masuk daftar The Naismith Memorial Basketball Hall of Fame.

Museum The Naismith Memorial Basketball Hall of Fame sendiri terletak di Massachussets, Amerika Serikat, dan sudah berdiri sejak 1959.

 

A post shared by Amir/Skymusic GmbH  (@amir_o978) on

Hingga saat ini sudah ratusan nama yang dinobatkan dalam daftar kehormatan dunia basket tersebut.

(Baca Juga : Selain Pemain Legenda, LA Lakers Ternyata Juga Abadikan Sosok Ini di Staples Center)

Selain memiliki kontribusi yang besar seseorang yang akan dimasukkan dalam Hall of Fame juga harus memenuhi syarat sudah pensiun selama lima tahun.

Dikutip BolaSport.com dari NBA, mulai tahun ini peraturan tersebut diubah hanya menjadi tiga tahun saja.

"Dengan membuat aturan ini, penghargaan Hall of Fame ini dapat dirayakan juga oleh fan yang mengikuti jejak karier sang legenda basket," kata John L. Doleva, presiden dan CEO Naismith Memorial Basketball Hall of Fame.

Sementara itu, aturan baru ini memungkinkan sejumlah nama tenar NBA pada musim 2013-2014 kemungkinan besar masuk dalam daftar kehormatan itu.