Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Teman tapi Rival, Pusarla V Sindhu dan Saina Nehwal Mengingatkan kepada Trio Tunggal Putra Indonesia

By Any Hidayati - Sabtu, 30 Desember 2017 | 16:24 WIB
Jonatan Christie (kiri), Ihsan Maulana Mustofa (tengah), dan Anthony Sinisuka Ginting memamerkan medali yang mereka raih dalam Badminton Asia Team Championship 2016. (BADMINTON INDONESIA)

Teman tapi rival begitulah kiranya yang dialami pebulu tangkis tunggal putri India, Pusarla Venkata Sindhu dengan Saina Nehwal.

Kedua pemain tersebut berlatih di lapangan yang sama, tetapi juga tak jarang bertemu di pertandingan.

Seperti dikutip BolaSport.com dari BWF Badminton, Nehwal dan Sindhu tercatat dua kali bertemu dengan rekor pertemuan 1-1.

Nehwal menang di pertemuan pertama pada India Grand Prix Gold 2014, sedangkan Sindhu unggul pada India Open 2017.


Pebulu tangkis putri India, PV Sindhu (kiri) dan Saina Nehwal, saat menjalani pertandingan melawan wakil Thailand, Kunchala Voravichitchaikul/Sapsiree Taerattanachai, pada Piala Uber di Siri Fort Stadium, New Delhi, India, 20 Mei 2014.(SAJJAD HUSSAIN/AFP PHOTO)

Keduanya diperkirakan akan kembali bertemu pada liga antar klub, Premier Badminton League musim ketiga yang berlangsung hingga 14 Januari 2018.

Kondisi ini mengingatkan pada persahabatan trio tunggal putra Indonesia yaitu Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, dan Ihsan Maulana Mustofa.

Tunggal putra Indonesia saat ini sedikit banyak bergantung pada trio ini.

(Baca Juga: Tak Bisa Geser Peringkat Tai Tzu Ying, Akane Yamaguchi Unggul Lewat Ini)

Menurut catatan BWF Badminton, ketiganya sering bertemu di pertandingan meskipun berlatih bersama di pelatnas Cipayung.

Rekor pertemuan Anthony versus Ihsan dan Jonatan Versus Anthony adalah 1-1.

Jonatan unggul agregat melawan Ihsan dengan rekor 3-1.


Dua pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie (kiri) dan Anthony Sinisuka Ginting, berpose seusai menjalani laga final Korea Terbuka 2017, di Seoul, Korea Selatan, Minggu (17/9/2017).(BADMINTON INDONESIA)

Pertemuan paling epik sesama tunggal putra pelatnas terjadi pada final Korea Open 2017.

Jonatan bertemu dengan Anthony untuk memperebutkan predikat juara.

(Baca Juga: Marc Marquez: Casey Stoner Antitesisnya Valentino Rossi)

Melalui pertandingan ketat selama 69 menit dengan skor 21-13, 19-21, 22-20 yang dimenangkan oleh Anthony.

Seperti Sindhu dan Nehwal, trio tunggal putra Indonesia masih berpeluang kembali saling bertarung di turnamen-turnamen bulu tangkis selanjutnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P