Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Presiden UFC, Dana White, dibuat pusing setelah berbulan-bulan berusaha untuk membawa kembali petarung Conor McGregor (Britania Raya) ke octagon.
Hal ini dilakukan karena sang petarung merupakan aset penting bagi ajang yang dikelolanya. Selain itu, ada desakan dari petarung lain yang menginginkan gelar McGregor membawa tekanan tersendiri bagi White untuk segera mewujudkan hal itu.
"Conor dan saya belum benar-benar menyepakati kapan dia akan kembali. Jadi, Conor punya keputusan besar yang harus dibuat secepatnya," ujar White dikutip BolaSport.com dari NYToday.
(Baca Juga: Mengetahui Soal Fakta Asian Para Games 2018)
Seperti diberitakan BolaSport.com sebelumnya, McGregor menepi dari octagon setelah merebut sabuk juara kelas ringan pada ajang UFC 205 (12/11/2016).
Hingga setahun lebih 'kealpaan' McGregor, UFC telah menemukan Tony Ferguson sebagai juara interim di kelas tersebut.
Ditambah dengan kemenangan petarung peringkat atas lain, Khabib Nurmagomedov, di ajang UFC terakhir membuat desakan agar McGregor melepaskan gelar juaranya semakin menguat.
"Conor telah melakukan pekerjaan bagus, dia meraih banyak uang dan kalau dia tidak mau bertanding lagi untuk waktu yang lama, itu menjadi keputusannya," kata Dana White dikutip BolaSport.com dari NYToday.
"Tapi sabuknya harus segera diperebutkan, jadi kami akan mencari hal lain sebagai solusinya untuk beberapa bulan ke depan," ujarnya.