Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Thailand Master 2018 - Ganda Putra Indonesia Suguhkan Perang Saudara Demi TIket Final

By Any Hidayati - Sabtu, 13 Januari 2018 | 12:01 WIB
Wahyu Nayaka Arya P (kanan)/Ade Yusuf Santoso di podium Macau Open 2017 setelah menang 21-13, 21-14 atas ganda putra Korea Selatan, Kim Won-ho/Seo Seung-jae, di Tap Seac Multisport Pavilion, Macau pada 7-12 November 2017. (BADMINTON INDONESIA)

Ganda putra menyajikan pertarungan rekan senegara pada semifinal Thailand Masters 2018 hari ini, Sabtu (13/1/2018).

Berry Angriawan/Hardianto dan Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso harus saling menghabisi demi satu tempat di partai puncak.

Seperti permainan Hunger Games, hanya ada satu wakil yang akan bertahan dan melanjutkan perjalanan ke final.

Semifinal Thailand Masters 2018 menjadi pertemuan pertama dua pasangan tersebut.

Seperti dilansir BolaSport.com dari laman BWF Badminton, tak ada catatan pertemuan Berry/Hardianto kontra Wahyu/Ade.

(Baca Juga: Marc Marquez: Motivasi Saya adalah Melihat Pebalap Lain Mengalahkan Saya)

Thailand Masters 2018 akan menjadi saksi siapa yang pertama kali akan mencetak angka di rekor pertemuan dua ganda putra andalan Indonesia tersebut.

Berry/Hardianto sukses mengamankan tiket semifinal setelah menang atas Mahito Kaneko/Yunosuke Kubota dari Jepang.


Pasangan ganda putra Indonesia, Berry Angriawan/Hardianto, mengembalikan kok ke arah Or Chin Chung/Tang Chun Man. Berry/Hardianto menang dengan skor 18-21, 21-19, 21-12 pada laga yang digelar di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Hong Kong, Rabu (22/11/2017).(BADMINTON INDONESIA)

Unggulan satu ganda putra tersebut menang dua gim langsung 21-15, 21-11.