Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pertemuan pertama Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dengan ganda campuran wakil tuan rumah di final Thailand Masters 2018, Minggu (14/1/2018), akhirnya berbuah manis.
Chan/Goh sukses menang atas Dechapol Puavaranukroh/Puttita Supajirakul dengan skor 21-15, 14-21, 21-16.
"Ini kali pertama kami bertemu dengan pasangan ini dan kami belum begitu familiar dengan gaya bermain mereka," ujar Chan Peng Soon seperti dikutip BolaSport.com dari The Star.
Butuh perjuangan keras bagi pasangan peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 tersebut untuk memastikan gelar juara Thailand Masters 2018.
"Namun kami tetap menjalankan taktik kami untuk meraih kemenangan," kata Chan menambahkan.
(Baca Juga: Tim Basket Putri 3x3 Optimis Bisa Raih Hasil Maksimal di Asian Games 2018)
Unggul di gim pertama, Chan/Goh sempat kecolongan di gim kedua dan memaksa pertandingan berlanjut ke gim ketiga.
Pertandingan yang berlangsung tiga gim tersebut memakan waktu sekitar 67 menit dan menjadi laga terlama pada final Thailand Masters 2018.
A post shared by Puttita Supajirakul (@earth_puttita) on
Chan Peng Soon mengaku jika kemenangan yang diraihnya bersama Goh Liu Ying tersebut sudah sesuai dengan targetnya.
"Tentu saja sangat menyenangkan bisa menang karena ini adalah target kami tapi kami tak puas hanya dengan satu gelar," kata Chan melanjutkan.
(Baca Juga: Target Ketua Pengprov Wushu Indonesia Sumut Setelah 7 Atletnya Masuk Pelatnas Asian Games 2018)
Setelah Thailand, Chan/Goh akan tampil di Malaysia Masters 2018 yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia pada 16-21 Januari 2018.
Ganda campuran andalan Malaysia tersebut pun dijadwalkan akan tampil di Indonesia Masters 2018, Commonwealth Games 2018, dan Asian Games 2018.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on