Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Setelah Thailand Masters 2018, para pebulutangkis Indonesia langsung menuju Kuala Lumpur untuk mengikuti kejuaraan Malaysia Masters 2018.
Pada turnamen tersebut, terdapat dua pasangan ganda campuran Indonesia yang menjalani debut mereka.
Pasangan pertama yang dimaksud adalah Ricky Karanda Suwardi/Debby Susanto.
(Baca juga: Malaysia Masters 2018 - Rintangan Berat Tunggal Putra Indonesia pada Babak Pertama)
Ricky/Debby menuntaskan laga babak pertama Malaysia Masters 2018 dengan mengalahkan Hoo Pang Ron/Peck Yen Wei (Malaysia), 21-14, 21-15.
Bagi Ricky yang sebelumnya bermain di sektor ganda putra, kemenangan ini tentu menjadi suntikan motivasi untuk tampil lebih baik.
"Rasanya beda main di ganda putra dan ganda campuran. Biasanya di ganda putra lebih alot karena banyak serangan-serangan dari pemain putra semua," kata Ricky seperti dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
"Saat ini saya dan Debby masih beradaptasi satu sama lain, pelan-pelan mulai memahami," tutur dia menambahkan.
Debut Ricky/Debby berjalan cukup baik. Mereka sukses mengontrol permainan lebih awal sehingga berdampak terhadap kepercayaan diri mereka.
Selain itu, Debby juga dinilai Ricky mampu bermain impresif saat berada di depan net.
Pada pertandingan selanjutnya, Ricky/Debby akan menjalani partai sulit melawan pasangan unggulan kedua, Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong).
"Kami coba maksimalkan permainan kami besok. Menang atau kalah urusan kedua, yang penting berusaha menampilkan yang terbaik dulu," ujar Ricky.
(Baca juga: Malaysia Masters 2018 - Hafiz/Gloria Susul Praveen/Melati ke Babak Kedua)
"Soal beban pasti ada, apalagi saya pemain baru di ganda campuran. Namun dijalani dulu saja," tutur dia.
Sementara itu, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang juga baru diduetkan turut lolos ke babak kedua.
Praveen/Melati melaju dengan memetik kemenangan 25-23, 21-16 atas Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang).
Hasil positif juga diraih pasangan ganda campuran Indonesia lainnya, Hafiz Faisal/Gloria Emanuelle Widjaja, yang lolos setelah menundukkan Lu Ching Yao/Chiang Kai Hsin (Taiwan) dengan skor 21-17, 21-17.