Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebulu tangkis tunggal putri tuan rumah, Ying Ying Lee, tidak menyangka dirinya mampu menembus babak perempat final Malaysia Masters 2018.
Kepastian melaju ke partai delapan besar didapat Lee usai menumbangkan tunggal putri Jepang, Aya Ohori, lewat rubber game dengan skor 21-18, 17-21, 21-11, pada pertandingan yang digelar di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (18/1/2018).
Lee yang memulai turnamen sebagai pemain kualifikasi ini bahkan masih tidak menyangka dirinya lolos setelah pertandingan.
"Hasi ini tidak terduga," kata Lee dikutip BolaSport.com dari The Star.
(Baca Juga: Malaysia Masters 2018 - Tanpa Kehadiran Lee Chong Wei, Ini yang Tersisa di Sektor Tunggal Putra Tuan Rumah)
"Saya bermain cukup buruk dalam dua pertandingan pertama saya. Jadi saya tidak berharap banyak saat menghadapi Ohori," lanjut Lee.
Pemain yang saat ini berada di peringkat 549 dunia itu kemudian mengungkapkan bahwa kemenangan ini benar-benar hal terbesar yang berhasil dia lakukan.
"Ini benar-benar kemenangan terbesar saya. Dan itu yang terbaik yang pernah saya mainkan sejak Kejuaraan Dunia Junior tiga tahun lalu," kata Lee.
"Ini juga menyenangkan untuk bisa mengalahkan Ohori," lanjut Lee lagi.
Usai mengalahkan Ohori, Lee akan ditantang lawan yang berat pada babak perempat final.
Penantang Lee adalah tunggal putri unggulan empat dari Spanyol, Carolina Marin.
(Baca Juga: Jauh di Dasar Hati yang Paling Dalam, Nico Rosberg Sangat Menghormati Lewis Hamilton)
Marin berhasil melaju ke delapan besar setelah mengalahkan wakil Denmark, Mette Poulsen, pada babak kedua dengan skor 21-15, 21-11.
"Saya percaya bahwa saya bisa mengejar ketertinggalan. Saya hanya perlu lebih percaya diri dan tidak terlalu khawatir selama pertandingan," tutur Lee menyemangati diri.
Pertandingan antara Lee melawan Marin akan digelar pada Jumat (19/1/2018).