Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Turnamen Malaysia Masters 2018 telah selesai digelar di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (21/1/2018).
Pada turnamen ini, Denmark keluar sebagai juara umum dengan meraih dua gelar juara yang dipersembahkan Viktor Axelsen (tunggal putra) dan Christinna Pedersen/Kamilla Rytter Juhl (ganda putri).
Di nomor lainnya, Indonesia, Thailand, dan Hong Kong, masing-masing meraih satu gelar.
Gelar Indonesia disumbang oleh sektor ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Selanjutnya, Ratchanok Intanon, mempersembahkan gelar tunggal putri untuk Thailand.
Sementara itu, Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong), sukses mengantongi gelar juara nomor ganda campuran.
Dikutip BolaSport.com dari berbagai sumber, berikut adalah lima berita terpopuler kanal Olimpik pada Minggu (21/1/2018).
1. Inilah Turnamen yang Masih Membuat Pemain Nomor Satu Dunia Penasaran
Ada dua turnamen yang masih membuat pemian nomor satu tunggal putri dunia dari Taiwan, Tai Tzu Ying, penasaran.
"Asian Games (digelar di Indonesia) dan Kejuaraan Dunia akan digelar tahun ini," kata Tai yang dikutip BolaSport.com dari The Star.
"Pada Kejuaraan Dunia, saya tidak bermain tahun lalu. Jadi saya ingin sekali memenangkannya tahun ini," ucap Tai lagi.
2. Malaysia Masters 2018 - Dikalahkan Pemain Kualifikasi, Ini Kata Hans-Kristian Vittinghus
Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Hans-Kristian Solberg Vittinghus, terpaksa memupus harapannya mencapai babak final turnamen Malaysia Masters 2018.
Asa Vittinghus kandas di tangan pemain kualifikasi dari Jepang, Kenta Nishomoto, pada pertandingan semifinal yang digelar di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Sabtu (20/1/2018).
Nishimoto mampu mengalahkan Vittinghus dua gim langsung dengan skor 21-14, 21-19.
"Hasil ini cukup mengecewakan," kata Vittinghus yang dikutip BolaSport.com dari laman resmi BWF.
Ada tujuh fakta menarik seputar kemenangan Fajar/Rian pada turnamen Malaysia Masters 2018.
Fajar/Rian sukses menjadi juara setelah mengalahkan ganda putra tuan rumah Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong.
Anak didik Herry IP tersebut menang tiga gim dengan skor 14-21, 24-22, 21-13 dalam waktu 58 menit.
Beberapa fakta menarik di antaranya bikin kejutan di babak kedua, dua kali kalah duluan, wakil Indonesia terakhir, dan sebagainya.
Kemenangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di Malaysia Masters 2018 tak lepas dari peran pelatih.
Herry Iman Piengardi atau yang akrab disapa Herry IP menjadi juru arsitek di balik penampilan apik Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Pada final Malaysia Masters, Herry ternyata memberi "bisikan maut" kepada Fajar dan Rian pada peralihan gim kedua menuju rubber games.
"Apa? Di pikirannya apa? Nothing to lose," ujar Herry ketika memberi wejangan kepada Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto pada tengah pertandingan.
5. Ganda Putra Indonesia Cetak Hat-trick pada Ajang Malaysia Masters 2018
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto meneruskan jejak tradisi juara sektor ganda putra pelatnas dalam turnamen Malaysia Masters.
Pencapaian Fajar/Rian menjadi keberhasilan ketiga beruntun bagi sektor ganda putra Indonesia pada ajang Malaysia Masters.
Catatan hat-trick itu bermula dari pasangan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo pada edisi 2016.
Tongkat estafet kesuksesan tersebut mampu dilanjutkan oleh pasangan Berry Angriawan/Hardianto pada edisi 2017.