Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Petinju profesional Inggris, Tyson Fury, akhirnya bisa kembali bertarung di ring setelah memastikan diri menerima lisensi.
Fury diskors dari tinju profesional pada 2016 karena masalah penyalahgunaan obat (doping).
Setelah sekian lamanya mendapat hukuman dari UK Anti-Doping, Fury akhirnya dinyatakan bisa kembali ke ring oleh British Boxing Board of Control pada Jumat (19/1/2018).
"Setelah wawancara dengan Tyson Fury di kantor, skors bisa dihentikan dan lisensi untuk bertinju bisa diterima lagi oleh Fury," kata salah satu pejabat British Boxing Board of Control dikutip BolaSport.com dari Express.
(Baca Juga: Inilah Turnamen yang Masih Membuat Pemain Nomor Satu Dunia Penasaran)
Setelah mendapatkan lisensinya lagi, Fury pun mencari lawan yang bisa ditantangnya di atas ring.
Rumor yang santer didengar adalah Fury menginginkan pertarungan pertama melawan juara kelas berat IBF, IBO, dan WBA, Anthony Johsua (Inggris).
Spekulasi semakin merebak tajam setelah Joshua kedapatan memberikan tantangan kepada Fury.
(Baca Juga: Malaysia Masters 2018 - 'Fajar Alfian/Muhammad Rian Bukan Lawan yang Bisa Diremehkan')
"Saya sangat serius untuk bisa melawan Fury. Dia juga sangat serius dan saya senang melihat pria serius. Ketika saya sepakat dan dia sepakat, pertarungan bisa terjadi," kata Johsua.
Jika pertarungan melawan Fury masih menjadi rumor, tidak demikian dengan duel melawan Joseph Parker (Selandia Baru).
Joshua akan menantang Parker pada pertarungan unifikasi kelas berat yang digelar di Principality Stadium, Cardiff, Wales, 31 Maret 2018.