Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Indonesia Masters 2018 - Pengakuan Lee/Shin soal Keunggulan Greysia/Apriyani dan Pengaruh Atmosfer Istora

By Verdi Hendrawan - Sabtu, 27 Januari 2018 | 19:58 WIB
Pasangan ganta putri bulu tangkis Korea Selatan, Lee So-hee (kanan) dan Shin Seung-chan, dalam jumpa pers seusai laga semifinal Indonesia Masters 2018 menghadapi Greysia Polii/Apriyani Rayahu di Istora Senayan, Jakarta Selatan, pada Sabtu (27/1/2018). (VERDI HENDRAWAN/BOLASPORT.COM)

Pasangan ganda putri andalan utama Korea Selatan, Lee So-hee/Shin Seung-chan gagal melangkah ke final Indonesia Masters 2018 setelah dikalahkan pasangan Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu.

Pada pertandingan yang digelar di Istora Senayan, Sabtu (27/1/2018), Lee So-hee/Shin Seung-chan harus mengakui keunggulan Greysia Polii/Apriyani Rahayu dalam drama rubber game 11-21, 21-17, 17-21.

Meski sempat memberikan perlawanan yang sangat berarti, Lee/Shin tak mampu mengatasi kerja keras dan semangat menggebu yang dipertontonkan Greysia/Apriyani.

Seusai pertandingan, Shin Seung-chan mengakui keunggulan Greysia/Apriyani yang memiliki kemampuan lebih baik dari dirinya.

(Baca Juga: Indonesia Masters 2018 - Anthony Ginting Tak Menyangka Mampu Libas 2 Pemain Unggulan)

"Greysia/Apriyani adalah pasangan yang memiliki pertahanan yang bagus dan semua orang tahu mereka memiliki smash yang tajam," ucap Shin seusai laga.

"Kemampuan mereka itu membuat pertandingan tadi sangat sulit bagi kami dan mereka juga sangat bagus sebagai pasangan," tuturnya.

Selain soal kemampuan Greysia/Apriyani, Shin juga berkomentar soal atmosfer yang tersaji di Istora Senayan.

Shin mengaku bahwa dia tidak terpengaruh oleh antusiasme yang ditunjukkan masyarakat Indonesia yang selalu "berisik" setiap kali memberikan dukungan kepada pemain kesayangannya.

"Tidak terlalu berpengaruh karena kami sudah mengetahui bahwa masyarakat Indonesia selalu datang dengan jumlah yang besar dan bersemangat," kata Shin lagi.