Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Susy Susanti Sebut Jonatan Christie dan Ihsan Maulana Hanya Butuh Waktu untuk Samai Anthony Ginting

By Verdi Hendrawan - Minggu, 28 Januari 2018 | 19:15 WIB
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susi Susanti, saat meladeni pertanyaan dari wartawan di Istora Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (28/1/2018). (VERDI HENDRAWAN/BOLASPORT.COM)

Gelaran Indonesia Masters 2018 telah berakhir dan evaluasi hasil pertandingan telah dilakukan oleh Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI).

Pada ajang tersebut, Indonesia meraih dua gelar dari tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting dan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Meski sudah melebihi target dari yang ditetapkan yaitu satu gelar, PBSI melihat ada beberapa pemain yang sebenarnya memiliki potensi untuk berprestasi, salah satunya Jonatan Christie di nomor tunggal putra.

Pebulu tangkis yang akrab disapa Jojo itu dipercaya oleh Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI Susy Susanti juga memiliki potensi besar.

(Baca Juga: Indonesia Masters 2018 - Ada Hal Berbeda di Pinggir Lapangan Bulu Tangkis Istora Senayan, Jakarta)

"Saat Jojo bermain bagus, ia bisa mengalahkan pemain yang memiliki kualitas di atas dia. Namun, hal sebaliknya juga bisa terjadi saat bermain dengan pola dan strategi yang tidak pas," ujar Susy.

"Hal ini menjadi pekerjaan rumah bagi kami. Mereka adalah atlet-atlet muda dan perkembangan seorang pemain ada yang cepat dan lambat. Namun, saya pikir kita hanya menunggu waktunya saja," tuturnya.

Selain Jojo, Susy juga menyebut tunggal putra Indonesia lainnya, Ihsan Maulana, juga memiliki kemampuan, kesempatan, dan peluang yang sama untuk berprestasi di kemudian hari.

(Baca Juga: Wow, Cristiano Ronaldo Ciptakan Sejarah Hanya dari Titik Penalti)

"Saya sangat berharap Jojo dan Ihsan bisa segera mengukir prestasi di ajang bergengsi. Kita tunggu saja," ujar Susy.