Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Indonesia terbilang sukses menjadi tuan rumah pada gelaran Indonesia Masters 2018 yang berlangsung pada 23-28 Januari 2018.
Sektor tunggal dan ganda putra Indonesia sukses mempersembahkan gelar juara di hadapan publik Istora Senayan, Jakarta.
Anthony Sinisuka Ginting sukses mengakhiri puasa tunggal putra selama 6 tahun di depan publik sendiri.
Sedangkan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menunjukkan kelasnya sebagai ganda putra nomor satu dunia.
Selain itu, Indonesia juga sukses menempatkan dua runner up di ajang Indonesia Masters 2018 melalui ganda putri dan ganda campuran.
(Baca Juga: McLaren Pakai Mesin Renault, Fernando Alonso Optimistis Tatap Musim 2018)
Greysia Polii/Apriyani Rahayu dan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir harus puas menjadi kedua meski tampil di kandang sendiri.
Kesuksesan ini pun mendapat apresiasi dari Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Susy Susanti.
Peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 tersebut mengatakan jika perjuangan para atlet Indonesia luar biasa.
"Bagi saya ini bukan cuma angin segar tapi jadi semangat baru," kata Susy seperti dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
Susy menambahkan jika Indonesia mulai bangun dari tidur panjang dengan mengirim empat wakil di partai final.
(Baca Juga: Valentino Rossi Bernostalgia Saat Tes Pramusim Hari Kedua di Sirkuit Sepang)
Selepas Indonesia Masters 2018, sebagian atlet bulu tangkis Indonesia terbang ke India Open 2018 sedangkan sisanya akan mempersiapkan diri untuk Badminton Asia Team Championships (BATC).
India Open 2018 sendiri akan berlangsung pada 30 Januari hingga 4 Februari 2018 di New Delhi, India.
Sementara ajang BATC 2018 akan diselenggarakan pada 6-11 Februari 2018 di Alor Setar, Malaysia.