Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
13 atlet asal Kalimantan Timur akan berjuang demi mendapatkan tempat utama di Asian Games 2018 lewat sejumlah seleksi pelatnas. Penulis: Cornel Dimas
Ketua Pengprov Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Kaltim, Suryadi mengatakan 13 atlet Kaltim berpeluang tampil di Asian Games berdasarkan hasil tes fisik dan skill.
"Ada 13 Atlet yang ikut Pelatnas Asian Games. Dilihat dari hasil seleksi sebenarnya kita dominan. Ada tes fisik dan skill. Kalau di fisik unggul semua kita. Kalau di skill kita kalah dari Jabar, karena Jabar juara umum Kejurnas 2017. Kaltim masuk ranking 3," ungkap Suryadi seperti dikutip Bolasport.com dari Tribun Kaltim.
Kaltim menyumbangkan 13 atlet dengan rincian delapan putri dan lima putra.
Suryadi memprediksi dari total 13 atlet, Kaltim seharusnya bisa menyumbangkan 10 atlet di timnas Bola Tangan Indonesia.
Nantinya tim Bola Tangan Indonesia diisi total 18 atlet yang terpilih berdasarkan hasil seleksi.
"Ke-13 nama atlet akan saya maksimalkan mereka bisa lolos dan seleksi terakhir mereka harus saya bimbing. Kalau bisa mereka lolos semua malah bagus. Tapi prefiksi saya minimal 10 atlet kita bisa masuk. Kita paling banyak di putri dan persaingannya tidak seperti di putra yang lebih ketat," tutur Suryadi.
(Baca Juga: Legenda Manchester United Berang Pep Guardiola Hanya Bawa 6 Pemain Cadangan Saat Melawan Burnley)
Atlet Kaltim ini akan bertolak ke Jakarta guna mengikuti Pelatnas pada 5 Februari sampai April 2018.
Suryadi menjelaskan pelatnas kali ini bukanlah tahap akhir seleksi tim menuju Asian Games. Masih ada satu tahap lagi yang harus diikuti atlet yaitu Kejurnas 2018.
"Kita baru di tahap kedua. Tahap ketiga nanti saat Kejurnas. Setell ini, pelatih timnas Indonesia asal Korea Setan yang akan menyeleksi atlet terbaik dari semua daerah," ujarnya.
Sementara itu, Ketua KONI Kaltim, Zuhdi Yahya turut memberikan support kepada atlet Bola Tangan Kaltim.
Ia berharap para atlet bisa memaksimalkan peluang menembus Asian Games dengan baik. Apalagi seleksi ini juga akan menambah jam terbang atlet Kaltim yang mayoritas dihuni pemain usia 21 tahun ke bawah.
"Semoga bisa maksimal di pelatnas dan fokus berlatih. Kita harus yakin bisa tampil di Asian Games. Dan ini penting untuk mempersiapkan diri ke PON 2020 karena muara kita ada di PON " ungkapnya.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on