Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kontingan Kempo Solo Incar Juara Umum Kejuaraan Kempo se-Jawa Tengah

By Rabu, 7 Februari 2018 | 12:11 WIB
Pelatih kempo di Dojo Pemerintah Kota Surakarta, Muhammad Rudyanto sedang memraktikkan teknik kempo, di Pendhapi Gede Balai Kota Surakarta. (TRIBUN SOLO)

Juara umum menjadi target Kontingen Kempo Kota Solo dalam kejuaraan antardojo Shorinji Kempo Se Jawa Tengah yang digelar di Balai Kota Solo pada 10-11 Februari 2018. Penulis: Imam Saputro

“Kami sebagai tuan rumah berambisi untuk menyabet juara umum,” kata Wakil Ketua Dojo Pemkot, Muhammad Rudiyanto, seperti dikutip Bolasport.com dari Tribun Solo, Rabu (7/2/2018).

Ia menjelaskan, kontingen Kota Solo diperkuat oleh 4 dojo, yakni Dojo Pemkot, Dojo Sorogenen, Dojo UNS, dan Dojo UMS.

Meski demikian, Rudiyanto mengakui kontingen Semarang dan Banyumas merupakan tantangan terberat yang harus ditaklukan untuk merebut juara umum.

“Kami akan berusaha menjadi yang terbaik dengan kerja keras, optimis bisa juara umum,” tegasnya.

(Baca Juga: Medali Emas Bukan Menjadi Patokan Cabor Softball dan Baseball di Asian Games 2018)

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 350 kenshi atau atlet kempo siap memperebutkan Piala Wali Kota Surakarta dalam kejuaraan antar dojo Shorinji Kempo se-Jawa Tengah, Sabtu-Minggu (10-11/2/2018).

 Mereka berasal dari dari 20 Dojo Se-Kabupaten/Kota Se Jawa Tengah.

Kejuaraan yang digelar di Pendapi Balai Kota Surakarta ini merupakan rangkaian peringatan HUT ke 273 Kota Surakarta.

“Yang sudah konfimasi untuk ikut bertanding ada 20 dojo dengan jumlah atlet sebanyak 350,” kata Rudiyanto.

Ia mengatakan akan ada 50 nomor lomba yang dipertandingkan.

(Baca Juga: Laga Chelsea Vs Barcelona Bisa Menjadi Duel Pelatih Jebolan El Barca)

Kejuaraan ini, kata dia, merupakan yang pertama ada di Solo dan akan diadakan rutin setiap tahunnya.

“Dalam lomba kali ini, Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (Perkemi) Kota Surakarta bekerja sama dengan Perkemi Jateng dan sudah masuk dalam calendar event Kota Solo,” kata dia.

Penyelenggara lomba juga membidik kenshi-kenshi junior berprestasi untuk pembinaan di POPDA.

“Dengan adanya lomba ini tentu saja lebih mengenalkan kempo kepada masyarakat,” jelas Rudi.

“Kami ingin olahraga Kempo kembali naik daun, sekaligus ajang promosi potensi Kota Solo, karena terakhir kali ada kejuaraan Kempo di Solo pada 2009 lalu di ajang Porprov,” pungkasnya.


 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P