Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Petenis putra Swiss, Roger Federer, kembali menjadi petenis nomor satu dunia setelah memenangi laga perempat final turnamen Rotterdam Open 2018, Jumat (16/2/2018).
Pada pertandingan itu, Federer mengalahkan wakil Belanda, Robin Haase, dengan skor 4-6, 6-1, 6-1.
Melalui kemenangan tersebut, Federer pun menggeser posisi puncak peringkat yang semula dipegang sang rival abadinya, Rafael Nadal.
Adapun Nadal gagal mempertahankan tempatnya karena masih dirudung cedera.
Kembalinya Federer sebagai petenis nomor satu dunia mengulang memori serupa yang pernah beberapa kali didapatkannya, termasuk pada 2012.
Kala itu, Federer menjadi petenis putra terbaik di dunia seusai menjuarai turnamen Grand Slam di Inggris, Wimbledon.
Total, Federer merengkuh enam titel kampiun sepanjang kalender kompetisi 2012.
Namun, cedera yang menghantam Federer membuat performa suami dari Mirka Federer ini menurun dan hanya bisa meraih satu gelar juara sepanjang 2013.
(Baca Juga: Ini Dia 5 Pebulu Tangkis Terbaik Indonesia Saat Ini Jika Dilihat dari Peringkat Dunia, Marcus/Kevin Tetap yang Juara)
Kebangkitan Federer pada kalender kompetisi 2017 dan berlanjut hingga awal tahun ini berefek positif pada peringkat dunianya.
Untuk merayakan keberhasilannya kembali menjadi petenis nomor satu dunia, Federer mengunggah cuitan melalui akun Twitter pribadinya.
It's been a long road, and sometimes windy, but feels surreal to be back at the top. I'm just happy to be healthy and playing tennis every day
— Roger Federer (@rogerfederer) February 17, 2018
"Ini adalah perjalanan yang panjang dan terkadang berangin tetapi merasa tidak percaya akhirnya kembali menjadi nomor satu," tulis Federer di akun @rogerfederer, Sabtu (17/2/2018).
Federer juga mengungkapkan jika dirinya merasa bahagia dapat bermain dengan kondisi prima.
"Saya hanya merasa senang karena sehat dan bisa bermain tenis setiap hari," kata Roger Federer.