Swiss Open 2018 - Jan O Jorgensen Kembali ke Final Setelah 15 Bulan

Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Jan O Jorgensen, kembali ke babak final setelah terakhir kali melakukannya pada turnamen China Open 2016.

Turnamen yang digelar pada 16-20 November 2016 itu menjadi kali terakhir Jorgensen berlaga pada laga puncak.

Artinya, Jorgensen sudah 15 bulan absen menembus babak final.

Selama kurun waktu tersebut, mantan pebulu tangkis tunggal putra nomor dua dunia itu sibuk bergelut dengan cedera kaki yang membekapnya.

Baca juga: Swiss Open 2018 - Jepang Pastikan Raih Satu Gelar Juara

Kini, pada turnamen Swiss Open 2018 yang menjadi debut turnamen individualnya, Jorgensen sukses mencapai laga pamungkas.

Pada pertandingan final, Jorgensen akan menjumpai pemain unggulan kedua dari India, Sameer Verma.

Duel ini menjadi pertemuan kedua bagi Jorgensen dan Verma.

Pada perjumpaan pertama, Jorgensen yang saat itu menjadi unggulan ketiga di turnamen Hong Kong Open 2016 kalah dari Verma dengan skor 19-21, 22-24.

Sekarang, keadaan berbalik.

Jorgensen tidak menyandang status pemain unggulan, sementara Verma diunggulkan di posisi kedua.

Baca juga: IBL 2017-2018 - Kalah dari Satria Muda, Bima Perkasa Gagal Melaju ke Play-off

Di atas kertas, kans Verma untuk naik ke podium kampiun memang lebih besar ketimbang Jorgensen.

Selain faktor peringkat dunia, Verma juga punya rekam jejak unggul atas Jorgensen.

Akan tetapi, Jorgensen tidak bisa diremehkan begitu saja.

Sebelum bertolak ke Basel, Swiss, pemain berusia 30 tahun itu sukses mengantar negaranya menjadi kampiun pada Kejuaraan Beregu Eropa 2018.

Sejauh ini, fakta tersebut cukup untuk mengantar Jorgensen menjejak babak final Swiss Open 2018.

Bukan tidak mungkin Jan O Jorgensen akan menuntaskan perjalanannya pada turnamen tersebut sebagai juara.

Baca juga: Roger Federer Ingin Diingat Seperti Ini Setelah Dia Pensiun

Berikut rekam jejak Jan O Jorgensen mencapai babak final Swiss Open 2018.

Babak kesatu: vs Lee Zii Jia (8/MAS) 21-15, 21-14

Babak kedua: vs Iskandar Zulkarnain (MAS) 21-19, 21-18

Babak perempat final: vs Suppanyu Avihingsanon (4/THA) 21-13, 21-16

Babak semifinal: vs Lucas Corvee (FRA) 21-14, 12-21, 21-18

Babak final: vs Sameer Verma (2/IND)

 

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Susy Susanti mengaku keberatan dengan peraturan baru yang diterapkan Federasi Bulu Tangkis Dunia (Badminton World Federation/BWF) mulai All England 2018. Setidaknya ada tiga aturan yang dikritisi Susy karena dinilai memberatkan pemain. Bagaimana komentar kalian? #bwf #badminton #susysusanti #pppbsi

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Feb 24, 2018 at 4:46am PST