Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ini Alasan Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya Tidak Lagi Jadi Ganda Putra Nomor 1 World Tour Finals 2018

By Any Hidayati - Minggu, 4 Maret 2018 | 14:57 WIB
Pasangan ganda putra nasional Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, berpose dengan medali emas yang mereka raih setelah menjuarai India Terbuka 2018 di Siri Fort Indoor Stadium, New Delhi, India, Minggu (4/2/2018). (BADMINTON INDONESIA)

Terhitung mulai Kamis (1/3/2018), pasangan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo tergeser dari singgasana nomor 1 ganda putra World Tour Finals 2018.

Ganda putra kebanggaan Indonesia tersebut harus rela menjadi yang kedua di daftar peringkat menuju turnamen pamungkas kasta tertinggi bulu tangkis dunia tersebut.

World Tour Finals dulunya adalah turnamen puncak level superseries/premier yaitu Superseries Finals.

Marcus/Kevin disalip ganda putra Thailand, Tinn Isriyanet/Kittisak Namdash, dalam perebutan takhta sementara World Tour Finals 2018 pada Kamis (1/3/2018).

Isriyanet/Namdash naik empat setrip dari peringkat minggu sebelumnya setelah keluar sebagai runner-up Swiss Open 2018.

(Baca Juga: 2 Petunjuk dari Manajer Tim Tech 3 tentang Pabrikan yang akan Bersama Mereka setelah Keluar dari Yamaha)

Ganda putra Negeri Gajah Putih tersebut mengumpulkan 18.770 poin dari empat World Tour series 2018 yang telah mereka ikuti.

Yaitu Thailand Masters, Indonesia Masters, India Open, dan pekan lalu tampil di Swiss Open 2018.

Di sisi lain, Marcus/Kevin meski selalu tampil sebagai kampiun tetapi baru dua kali ikut turnamen yaitu Indonesia Masters dan India Open 2018.


Ganda putra Thailand, Tinn Isriyanet (belakang)/Kittisak Namdash(badmintonthai.or.th)