Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Para petenis seringkali bertanding selama berjam-jam untuk meraih sebuah kemenangan.
Dalam laga seperti itu, daya tahan, kecepatan, dan kondisi fisik yang prima sangat dibutuhkan.
Namun, tubuh juga menjadi rentan mengalami cedera.
Para petenis elite dunia, seperti Rafael Nadal, Novak Djokovic, Serena Williams, dan Roger Federer pun pernah mengalami cedera.
Ya, cedera memang bisa terjadi kepada semua petenis.
(Baca Juga: Piala AFF 2018 - Berada di Bawah Tim Digdaya, Begini Nasib Indonesia dan Malaysia di Pembagian Pot)
Berdasarkan penelitian, terdapat 54 kasus cedera yang terjadi dalam setiap 1.000 pertandingan tenis.
Berikut lima cedera paling populer yang menimpa atlet tenis.
1. Cedera Pergelangan Kaki
Kaki menjadi tumpuan dan gerakan yang banyak membuat peluang keseleo sangat besar terjadi bagi seorang petenis.
2. Nyeri Bahu
Bahu selalu aktif bergerak dalam tenis dan diperlukan bahu yang kuat ketika raket diayunkan untuk memukul bola. Bahu yang selalu aktif ini sangat rentan cedera.
3. Otot Betis Sobek
Aktivitas kaki yang tinggi membuat otot betis menjadi salah satu bagian yang rentan cedera.
(Baca Juga: PSG Vs Real Madrid: Selamat Tinggal Salah Satu Klub Termewah!)
4. Kondisi Tulang Punggung yang Stres
Lompatan, tumpuan, dan gerakan yang dilakukan tubuh memengaruhi kondisi tulang punggung yang menyangga tubuh.
Hasilnya, tulang punggung juga mengalami kelelahan yang berakibat kondisinya menjadi tak normal.
5. Cedera Siku
Selain bahu, siku juga sangat penting dalam mengayunkan raket. Digunakan secara terus menerus membuat siku memiliki kemungkinan cedera yang tinggi.
A post shared by TABLOID BOLA (@tabloid_bola) on