Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Para petinju profesional dan amatir tak lagi menggunakan pelindung kepala, tapi mereka tak boleh lupa mengenakan sepatu. Mengapa?
Sepatu memang tak digunakan secara langsung dalam bentrokan sebuah laga tinju.
Tidak seperti pelindung kepala atau sarung tinju misalnya.
Namun, sepatu tinju juga memiliki peran besar bagi seorang atlet yang menekuni olahraga bela diri ini.
Petinju selalu berdiri sepanjang pertarungan sehingga dia membutuhkan topangan kaki yang baik.
(Baca Juga: Kunci Sukses James Milner Jadi Raja Assist di Liga Champions Bersama Liverpool)
Sepatu tinju berfungsi untuk melindungi pergelangan kaki petinju.
Pasalnya, seorang petinju bisa tumbang secara tiba-tiba karena terpukul lawan.
Dalam situasi itu risiko mengalami patah tulang pergelangan kaki sangat besar akibat petinju jatuh dengan sangat cepat dan kencang.
Oleh sebab itu, semua sepatu tinju pasti menutupi pergelangan kaki.
Biasanya sepatu tinju memiliki tiga ukuran tinggi, yakni high tops (menutupi seluruh betis atau setengah betis), mid-rise (sedikit di bawah betis-di atas pergelangan kaki), dan low tops (sedikit di atas pergelangan kaki).
Sepatu tinju sangat ringan karena para petinju membutuhkan kecepatan.
Meski ringan, sepatu tinju solid karena menopang kaki dan pergelangan kaki petinju yang memerlukan gerakan kaki yang sangat cepat.