Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

German Open 2018 - Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto Tak Sabar Bersua Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan

By Any Hidayati - Sabtu, 10 Maret 2018 | 12:11 WIB
Pasangan ganda putra nasional, Mohammad Ahsan (kanan)/Hendra Setiawan, meluapkan emosi setelah memastikan kemenangan atas Lee Jhe-Huei/Lee Yang (Taiwan) pada babak perempat final turnamen Jerman Terbuka 2018 yang berlangsung di Innogy Sporthalle, Mulheim an der Ruhr, Jerman, Jumat (9/3/2018). (BADMINTON INDONESIA)

Perang saudara dipastikan terjadi pada babak semifinal nomor ganda putra turnamen German Open 2018 yang berlangsung di Innogy Sporthalle, Mulheim an der Ruhr, Jerman, Sabtu (10/3/2018).

Pada salah satu laga putaran empat besar tersebut, dua wakil Indonesia yakni pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan akan saling bentrok.

Fajar/Rian dan Ahsan/Hendra adalah dua wakil tersisa Indonesia pada turnamen kategori World Tour Super 300 tersebut.

Nantinya, pemenang dari lagi semifinal itu akan menjadi satu-satunya wakil Merah Putih pada German Open 2018.

(Baca Juga: Hasil Playoff IBL 2017/18 - Stapac Jakarta Sukses Langkahkan Satu Kaki ke Semifinal)

Selain bakal menghasilkan satu tiket ke final, Fajar/Rian juga mengaku antusias untuk menjumpai senior mereka yang sempat menyandang gelar ganda putra nomor 1 dunia dan menjadi juara dunia 2013 dan 2015.

"Ini kesempatan buat kami, kapan lagi tanding lawan Hendra/Ahsan, juara dunia?" ujar Fajar yang dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

Menurut Fajar, kesempatan menjajal permainan Ahsan/Hendra adalah suatu momen yang sangat langka.


Pasangan ganda putra nasional, Fajar Alfian (kanan)/Muhammad Rian Ardianto, mengembalikan shuttlecock dari lawan mereka, Kim Won-ho/Seo Seung-jae (Korea Selatan), pada babak perempat final turnamen Jerman Terbuka 2018 yang berlangsung di Innogy Sporthalle, Mulheim an der Ruhr, Jerman, Jumat (9/3/2018).(BADMINTON INDONESIA)

"Di pelatnas pun jarang tanding lawan mereka, karena kalau latihan pasangannnya sering ditukar-tukar," tutur atlet 22 tahun tersebut.