Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

All England Open 2018 - Praveen/Debby Gagal Lewati Hadangan Wakil Denmark

By Diya Farida Purnawangsuni - Jumat, 16 Maret 2018 | 20:59 WIB
Pasangan ganda campuran nasional Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, mengembalikan shuttlecock dari lawan mereka, Lee Yang/Hsu Ya Ching (Taiwan), pada laga babak kesatu turnamen All England Open 2018 yang berlangsung di Arena Birmingham, Birmingham, Inggris, Rabu (14/3/2018). (BADMINTON INDONESIA)

Kekalahan ditelan pasangan ganda campuran nasional Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, setelah gagal melewati hadangan wakil Denmark, Mathias Christiansen/Christinna Pedersen, pada perempat final turnamen All England Open 2018.

Pada laga yang berlangsung di Arena Birmingham, Birmingham, Inggris, Jumat (16/3/2018) itu, Praveen Jordan/Debby Susanto kalah 16-21, 15-21.

Gim kesatu dibuka dengan pertarungan ketat antara Christiansen/Pedersen dan Praveen/Debby.

Kedua pasangan yang saling bergantian mendulang poin imbang pada kedudukan 4-4.

Namun, sebuah drop shot dari Christiansen yang gagal diantisipasi Praveen/Debby mengubah skor menjadi 6-4 untuk keunggulan pasangan Denmark.

Setelah itu, Christiansen/Pedersen memegang kendali permainan hingga mencapai interval dalam keadaan unggul 11-6.

Baca juga: All England Open 2018 - Kalah dari Wakil China, Harapan Hafiz/Gloria ke Semifinal Kandas

Selepas jeda, permainan Christiansen/Pedersen semakin matang.

Meski perolehan poin mereka sempat didekati Praveen/Debby pada kedudukan 10-11 dan 11-12, Christiansen/Pedersen tetap tampil solid.

Mereka terus memetik poin untuk menjaga keunggulan 17-15 dan 19-16.

Christiansen/Pedersen akhirnya mencapai game point ketika Debby gagal mengembalikan smes menyilang dari Pedersen.

Praveen/Debby sempat punya peluang menambah satu poin lagi ketika hakim garis memanggil out untuk pengembalian Christiansen/Pedersen.

Akan tetapi kesuksesan challenge yang diminta pasangan Denmark menganulir keputusan hakim garis tersebut.

Christiansen/Pedersen pun menang dengan keunggulan lima poin.

Unggul satu gim menambah kepercayaan diri Christiansen/Pedersen.

Sejak perebutan poin pertama, mereka sudah memegang kendali permainan dan terus berada dalam posisi unggul.

Baca juga: All England Open 2018 - Marcus/Kevin Pastikan Tempat ke Semifinal dalam 30 Menit

Tercatat, Christiansen/Pedersen berturut-turut memimpin 6-4, 8-6, dan 10-7.

Praveen/Debby sempat memangkas selisih skor setelah meraih tiga poin beruntun, tetapi hal itu tidak mempengaruhi permainan lawan.

Christiansen/Pedersen tetap bisa menutup fase interval dalam keadaan memimpin 11-9.

Memasuki paruh akhir gim kedua, tak banyak perubahan yang terjadi pada permainan Praveen/Debby.

Satu kesalahan servis yang dilakukan Praveen membuat selisih poin mereka dengan pasangan lawan berubah menjadi 11-15.

Praveen/Debby sempat mengirim sinyal positif setelah meraih dua poin beruntun untuk mengubah skor menjadi 15-18, tetapi lagi-lagi, Christiansen/Pederesen bisa melepaskan diri dari tekanan lawan.

Sebaliknya, kesalahan komunikasi yang terjadi pada Praveen/Debby membawa Christiansen/Pedersen menyentuh match point dalam kedudukan 20-15.

Christiansen/Pedersen akhirnya memenangi pertandingan setelah sebuah smes keras yang dilayangkan Christiansen ke arah Debby tidak dapat dikembalikan.

Melalui hasil ini, Indonesia dipastikan hanya punya satu wakil pada babak semifinal yakni pasangan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Sebelumnya, langkah pasangan ganda campuran Hafiz Faisal/Gloria Emanuelle Widjaja terhenti di tangan Zhang Nan/Li Yinhui (China).

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P