Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

4 Pukulan Cantik pada Semifinal All England Open 2018, Salah Satunya Pukulan Punggung

By Any Hidayati - Minggu, 18 Maret 2018 | 17:46 WIB
Ekspresi Mathias Christiansen/Christinna Pedersen setelah menngalahkan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di perempat final China Open 2017. (BWFWORLDSUPERSERIES.COM)

Selain pertarungan sengit demi tiket final, laga semifinal turnamen All England Open 2018 ternyata juga menampilkan parade backhand dan atraksi cantik saat menangkis kok dari arah lawan.

Para pebulu tangkis dunia tak hanya ingin menang tetapi juga menampilkan permainan dengan skill tinggi di Arena Birmingham, Birmingham, Inggris.

Tak ayal, beberapa pukulan cantik para atlet bulu tangkis pada semifinal All England Open 2018 mengundang decak kagum penonton.

Berikut 4 backhand dan atraksi cantik para pebulu tangkis dunia yang dirangkum redaksi BolaSport.com dari laga semifinal All England Open 2018.

4. Yuta Watanabe (Jepang)

Pebulu tangkis spesialis ganda asal Jepang, Yuta Watanabe, secara mengejutkan tampil sebagai kuda hitam bersama Arisa Higashino pada All England Open 2018.

Permainan menawan yang ditampilkan Watanabe, termasuk backhand cantik saat menghadapi pasangan Zhang Nan/Li Yinhui (China) pada laga semifinal membantu duet Watanabe/Higashino memenangi laga.

Yuta Watanabe/Arisa Higashino menang dengan skor 21-14, 21-18 atas Zhang Nan/Li Yinhui dan menjadi satu-satunya finalis non-unggulan.

(Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming MotoGP Qatar 2018)

3. Tai Tzu Ying (Taiwan)

Pemain tunggal putri nomor satu dunia dari Taiwan, Tai Tzu Ying, menunjukkan skill tinggi saat melepas backhand cantik di depan net.

Backhand cantik Tai pada gim kedua saat tengah tertinggal dalam kedudukan 11-15 itu sukses mengecoh sang lawan, Chen Yufei (China), karena membuat kok bergerak ke arah yang tidak terduga.

Tai Tzu Ying kemudian melaju ke final All England Open 2018 setelah menang dengan skor 21-15, 20-22, 21-13 atas Chen Yufei.

2. Lin Dan (China)

Pebulu tangkis legendaris China, Lin Dan, menampilkan atraksi putaran seperti menari saat berjumpa rekan senegara, Huang Yuxiang, pada gim kedua laga semifinal All England Open 2018.

Saat aksi itu terjadi, Lin Dan tengah tertinggal 9-14 dari Huang Yuxiang.

Namun, pada akhirnya pebulu tangkis berjulukan Super Dan itu sukses melaju ke final dengan kemenangan 21-14, 13-21, 21-11.

(Baca Juga: Catat! Jadwal Pertandingan Final All England Open 2018, Akankah Marcus/Kevin Juara Lagi?)

1. Mathias Christiansen (Denmark)

Pebulu tangkis ganda campuran Denmark, Mathias Christiansen melakukan behind-the-back atau pukulan punggung saat bersua pasangan ganda campuran China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong, pada laga semifinal All England Open 2018.

Tandem Christinna Pedersen itu "pamer" kemampuan backhand pada gim pertama, tepatnya saat unggul tipis 9-8 atas Zheng Siwei/Huang Yaqiong.

Namun begitu, Mathias Christiansen/Christinna Pedersen gagal melaju ke final turnamen bulu tangkis tertua di dunia.

Mereka kalah 21-18, 14-21, 19-21 dari Zheng Siwei/Huang Yaqiong.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P