Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Susy Susanti tetap optimis dengan hasil undian Piala Uber 2018 yang menempatkan tim putri Indonesia di grup neraka bersama Malaysia, China, dan Prancis.
"Peluang tetap ada, paling tidak hasil di BATC (Kejuaraan Beregu Asia) bisa jadi motivasi dan percaya diri yang lebih," ujar Susy dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
Susy mengaku jika siapapun lawannya, tim putra maupun tim putri harus siap tampil dengan kekuatan penuh.
"Harus bisa terima hasil undian seperti apa pun, kalau mau menang harus siap lawan siapa saja," kata Susy ketika menanggapi hasil undian Piala Thomas dan Uber 2018.
Susy berharap agar para pemain Indonesia terutama di tim Uber tidak terlalu terbebani target.
(Baca Juga: Gawat! Srikandi Indonesia Berada di Grup Neraka Piala Uber 2018)
"Intinya kami tidak mau membebani atlet, maunya tim Uber bisa ke semifinal," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI tersebut.
Pada sisi lain, Greysia Polii cs dipastikan akan menjadi target utama tim putri Malaysia di fase grup Piala Uber 2018.
"Ini jelas grup yang sulit dengan China dan Indonesia. Tetapi saya yakin kami bisa memberi pelajaran kepada Indonesia jika kami melakukan persiapan dengan baik," kata Presiden BAM Datuk Norza Zakaria dikutip BolaSport.com dari The Star.
"Saya pikir cukup adil untuk mengatakan bahwa target utama kami di fase grup adalah mengalahkan tim Indonesia," ujar dia.
Sementara itu Susy tetap optimis dengan kemampuan Greysia dkk meski menjadi sasaran negara-negara satu grup.
(Baca Juga: Tim Putri Indonesia Jadi Sasaran Utama Malaysia pada Piala Uber 2018)
"Di awal kami fokus ke group stage dulu,” kata Susy menjelaskan.
Turnamen beregu tingkat dunia Piala Thomas dan Uber 2018 akan berlangsung di Bangkok, Thailand pada 20-27 Mei 2018.