Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Setelah bertanding melawan Joseph Parker (Selandia Baru), Anthony Joshua (Inggris Raya) ingin melawan Deontay Wilder (Amerika Serikat), demi sabuk terakhir untuk menjadi jawara tinju kelas berat tak terbantahkan alias undisputed champion.
Petinju asal Inggris yang kini memiliki catatan 21-0 dengan 20 KO ini hanya tinggal satu langkah lagi untuk menjadi undisputed champion alias juara tak terbantahkan.
Pemegang sabuk IBF, IBO, WBA, dan WBO ini yakin bahwa dirinya tidak perlu sampai 12 ronde untuk mengalahkan Wilder.
Bahkan Joshua berjanji akan membuat Wilder KO.
Wilder memiliki catatan 40-0 dengan 39 KO selama karir tinju profesionalnya.
(Baca Juga : Selangkah Lagi, Floyd Mayweather Dapat Lisensi MMA)
Promotor Anthony Joshua, Eddie Hearn, sangat menginginkan petinju besutannya untuk menjadikan Deontay Wilder sebagai lawan selanjutnya.
Hearn juga mendiskusikan tentang debut Joshua di Amerika Serikat.
Promotor Joshua tersebut memperkirakan, petinju besutannya akan mulai debut di Amerika Serikat pada Agustus ini.
"Selama bertahun-tahun, petinju Inggris harus pergi ke Amerika," kata Joshua dikutip Bolasport.com dari boxingscene.
(Baca Juga : Kembalinya Connor McGregor di Oktagon)
Joshua tidak tertarik untuk saling ejek dengan Wilder.
Petinju Inggris ini menyatakan dirinya hanya akan langsung pada urusan utama dan tidak meladeni hal-hal sepele seperti saling ejek dengan Wilder.
Joshua hanya ingin fokus untuk pertandingan selanjutnya, siapa pun lawannya.