Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Benarkah Aturan Baru Bulu Tangkis Dunia semi Pemain? Begini Penjelasan Presiden BWF

By Any Hidayati - Kamis, 19 April 2018 | 15:48 WIB
Presiden Federasi Bulu Tangkis Duni (BWF), Poul-Erik Hoyer (djarumbadminton.com)

Selain tujuan komersial, perubahan peraturan baru bulu tangkis dunia ternyata juga demi kemaslahatan para pemain.

Hal ini diungkapkan oleh Presiden Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), Poul-Erik Hoyer, seperti dilansir oleh BWF Badminton.

"Seperti telah dijelaskan dalam rancangan strategis 2016-2020, para pemain menjadi pusat dari peraturan kami," ujar Hoyer.

Pria berkebangsaan Denmark tersebut mengatakan bahwa aturan baru terutama soal durasi pertandingan akan berdampak pada lingkungan pemain.

"Pemain menjadi bagian paling penting dalam setiap mandat yang kami buat untuk menyediakan lingkungan yang optimal dan berkembang secara profesional," kata Hoyer menambahkan.


Pelatih kepala Korea Selatan, Kang Kyung-jin, melakukan selebrasi bersama para pemainnya setelah menjadi juara Piala Sudirman 2017 dengan mengalahkan juara bertahan China, 3-2, pada babak final yang berlangsung di Carrara Indoor Sports Stadium, Gold Coast, Australia, Minggu (28/5/2017).(PATRICK HAMILTON/AFP PHOTO)

Selain soal lingkungan, durasi juga akan berimbas kepada pendapatan yang masuk ke federasi dan pemain.

"Hal itu tentu akan menghasilkan pendapatan yang lebih banyak dan membuat pemasukan para atlet semakin banyak," kata Hoyer menegaskan.

Meski Hoyer mengakui bahwa masih banyak yang melayangkan protes kepada BWF.

(Baca Juga: Susy Susanti Anggap Sistem Poin 11 x 5 Akan Hilangkan Seni Pertandingan Bulu Tangkis)