Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Terpopuler Olimpik - Johann Zarco Sebut Pebalap Ini Tak Pantas Dapat Status Legenda MotoGP hingga Kabar Terbaru Valentino Rossi

By Susi Lestari - Sabtu, 21 April 2018 | 08:55 WIB
Valentino Rossi saat berada di paddock tim Movistar Yamaha pada sesi latihan bebas MotoGP Argentina, Jumat (6/4/2018). ( instagram.com/yamahamotogp )

Pebalap tim Yamaha Tech3, Johann Zarco, mengungkapkan bahwa ketidak setujuannya terkait status legenda bagi Randy Mamola.

Randy Mamola merupakan mantan pebalap GP500 yang berkarier pada 1979-1992.

Pada GP Americas akhir pekan ini, Randy Mamola akan mendapatkan penghargaan prestisius dengan masuk ke Hall of Fame MotoGP.

Selain berita terbaru tentang Zarco, ada pula kabar dari pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi.

Dilansir BolaSport.com dari berbagai sumber berikut adalah lima berita terpopuler kanal Olimpik pada Jumat (20/4/2018).

1. Johann Zarco Sebut Pebalap Ini Tak Pantas Dapat Status Legenda MotoGP

Terkait dengan penghargaan prestisius yang didapat Mamola, Zarco mengatakan Mamola tidak pantas masuk ke Hall of Fame karena belum pernah memenangi gelar juara dunia.

"Saya mengenalnya dengan baik, tapi belum melihatnya untuk sementara waktu," kata Johann Zarco dikutip BolaSport.com dari GPOne.

"Tidak adil kalau Randy Mamola bisa menjadi legenda karena dia tidak pernah memenangi gelar predikat ini mengambil beberapa hal penting dari MotoGP."

2. Valentino Rossi Serang Balik Johann Zarco Setelah Menuduh 'The Doctor' Dapat Keistimewaan

Pebalap tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi, menanggapi komentar Johann Zarco (Yamaha Tech3) soal dia dan Marc Marquez yang mendapat perlakuan istimewa.

Sebelumnya, saat sesi jumpa pers jelang MotoGP Americas, Johann Zarco menyebut Valentino Rossi dan Marc Marquez seperti dewa.

Maksudnya, kedua pebalap tersebut tidak mendapat hukuman berat ketika melakukan pelanggaran.

Valentino Rossi yang juga menggelar jumpa pers setelah Johann Zarco dkk kemudian memberikan tanggapannya terkait komentar Zarco.

Pemegang sembilan gelar juara dunia itu merasa bahwa dia sudah mendapatkan hukuman setimpal ketika melakukan pelanggaran.

"Saya tidak tahu, saya telah dihukum dengan cara yang biasa dalam beberapa kali," kata Valentino Rossi dikutip BolaSport.com dari GPOne.

"Perbuatan ini akan mengarah pada sanksi," tutur pebalap tim Movistar Yamaha.

3. Wah! Cal Crutchlow Kagumi Perubahan Otot Marc Marquez

Pebalap LCR Honda, Cal Crutchlow, memuji rivalnya, Marc Marquez (Repsol Honda), dalam hal menjaga kesehatan.

Menurut Cal Crutchlow, otot Marc Marquez sudah banyak berkembang dan hal tersebut membuat rider asal Inggris itu kagum.

"Bagi saya, otot Marquez sudah sangat banyak berkembang," ucap Crutchlow yang dilansir BolaSport.com dari Motogp.com.

Lebih lanjut, Cal Crutchlow juga memberikan bukti perkembangan otot Marquez melalui perbandingan bentuk tubuh yang sudah sangat berbeda.

"Jika Anda melihat ke belakang beberapa tahun yang lalu, Anda bisa melihat perbedaannya pada bentuk tubuh Marquez dan mungkin dia sudah bertambah kuat," tutur Crutchlow lagi.

4. Lama Tak Ada Perkembangan, BWF Dituntut untuk Segera Beri Penjelasan tentang Kasus Pengaturan Skor

Badminton Asia ingin Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) segera memberikan penjelasan tentang keputusan akhir dari kasus pengaturan skor (match fixing) yang melibatkan dua pemain Malaysia.

Chief Operating Officer Badminton Asia, Kenny Goh, mengatakan jika BWF memiliki alasan tersendiri mengapa begitu lama untuk mengumumkan keputusan, seharusnya tetap melakukan klarifikasi juga.

"Kasus ini sudah menjadi perhatian publik, BWF harus segera memberi penjelasan. Saya sendiri bingung mengapa BWF begitu lama untuk membuat keputusan dan mengumumkannya," kata Kenny Goh dikutip BolaSport.com dari NST.

5. Satu Minggu Lengser dari Singgasana, Viktor Axelsen Akhirnya Kembali ke Posisinya Semula

Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen, akhirnya kembali ke posisinya semula yakni menjadi pemain nomor satu dunia.

Pekan lalu, Axelsen yang belum menginjakkan kaki sejak mengalami cedera di Indonesia Masters 2018 mengalami penurunan peringkat.

Axelsen turun di posisi kedua dan tempatnya digantikan oleh Kidambi Srikanth (India).

Satu minggu berselang, posisi Axelsen kembali lagi tepatnya pada perilisan peringkat terbaru yang dilakukan oleh Badminton World Federation (BWF) pada Kamis (19/4/2018).

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P