Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Petinju andalan Indonesia, Daud Yordan, merasakan dampak positif setelah menang KO atas petinju Rusia, Pavel Malikov.
Seusai menang KO pada ronde kedelapan atas Malikov, Daud Yordan bakal naik ke peringkat kedua dunia WBA bulan depan.
Padahal sebelumnya petinju berusia 30 tahun itu berada di peringkat enam dunia.
Setelah memetik kemenangan, petinju asal Kalimantan Barat ini menyatakan bahwa kemenangan tersebut bakal memberi dampak positif.
"Yang jelas kemenangan atas Malikov berdampak positif bagi masa depan saya di tinju profesional," ucap Daud dikutip BolaSport.com dari Tribunnews.
(Baca Juga : Pelatih Tinju Ini Beri Analisis pada Pertandingan Daud Yordan Kontra Pavel Malikov)
Petinju dengan tinggi 170cm ini menyerahkan pertandingan selanjutnya pada pihak Mahkota Promotion selaku promotornya.
Bahkan ada kemungkinan petinju berjuluk Cino ini bakal melawan peringkat satu dunia demi memenangkan gelar juara reguler WBA.
Sebagai informasi, peringkat satu kelas ringan WBA saat ini ditempati Evens Pierre dari Haiti.
Menurut Daud pilihan untuk lawan selanjutnya tidak hanya Pierre.
Melainkan ada beberapa petinju lain yang bisa menjadi opsi untuk melawan bapak dua anak ini nanti.
Saat ini Daud Yordan memiliki rekor bertanding 38 kali menang (26 KO) dan 3 kali kalah.