Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Catatan sejarah kembali diukir petenis tunggal putra Spanyol, Rafael Nadal, seiring dengan keberhasilannya menjuarai turnamen Barcelona Open 2018.
Melalui kemenangan 6-2, 6-1 atas Stefanos Tsitsipas (Yunani) pada laga final, Minggu (29/4/2018), Rafael Nadal kini telah mengoleksi 11 gelar juara Barcelona Open.
Meski begitu dominan pada turnamen di atas lapangan tanah liat tersebut, Nadal menilai hegeomoninya itu tidak akan berjalan abadi.
Dia bahkan meyakini bahwa titel kampiun tahun ini merupakan yang terakhir dari Barcelona Open.
Baca juga: Rafael Nadal Juarai Barcelona Open, Mantan Petenis Ini Beri Kata-kata Menyentuh
"Anda tidak bisa memprediksi apapun, demikian juga di olahraga. Saya tidak tahu berapa banyak titel lagi yang akan saya raih di sini. Mungkin saya akan bertahan di 11 gelar, saya tidak tahu," kata Nadal yang dilansir BolaSport.com dari Sporting News.
"Ada banyak hal yang memengaruhi dan hal-hal yang berjalan baik saat ini bisa berubah menjadi buruk. Saya mencoba menghargai segala yang terjadi," ucap Nadal lagi.
Sejauh ini, Rafael Nadal melakoni kalender kompetisi 2018 bak roller coaster.
Memulai perjalanan dengan turun pada turnamen Australian Open 2018, Januari lalu, laju Nadal hanya bisa sampai perempat final.
Dia "dikalahkan" cedera yang memaksanya mengundurkan diri alias retired saat tengah bertanding melawan Marin Cilic (Kroasia).
Nadal lalu memutuskan untuk absen dari sejumlah turnamen tenis ATP World Tour guna menyembuhkan cederanya.
Pasca-beristirahat selama dua bulan, Nadal akhirnya kembali berkompetisi pada turnamen Monte-Carlo Masters 2018.
Di sana, petenis berjulukan King of Clay itu menunjukkan kepiawaian bermain tenis di lapangan tanah liat dengan meraih gelar juara.
Tak cuma sekadar menjadi kampiun, Nadal juga menyelesaikan turnamen tersebut tanpa pernah kehilangan satu set pun.
Baca juga: Red Bull Racing dan Honda Lakukan Pembicaraan Pertama Soal Pasokan Mesin pada 2019
Hal serupa terjadi pada turnamen Barcelona Open 2018 yang mulai bergulir tiga hari setelah laga final Monte-Carlo Masters 2018.
Kembali tampil dominan di atas lapangan tanah liat, Nadal menuntaskan partisipasinya dengan meraih titel kampiun tanpa pernah kehilangan satu set pun.
Dua gelar juara ini tentu akan menjadi bekal bagus Nadal menuju turnamen Grand Slam berikutnya, French Open 2018.
Apalagi, Rafael Nadal akan datang ke Roland Garros dengan status sebagai juara bertahan.
Tahun lalu, Nadal sukses membukukan La Decima setelah meraih gelar juara ke-10 pada French Open.