Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Terkuak, Ternyata Deontay Wilder Bukan Prioritas Utama Anthony Joshua

By Susi Lestari - Selasa, 1 Mei 2018 | 14:18 WIB
Anthony Joshua dan Deontay Wilder. (YOUTUBE.COM)

Ayah dari promotor tinju Eddie Hearn mengatakan bahwa pertarungan melawan Deontay Wilder (Amerika Serikat) bukan menjadi prioritas utama dari Anthony Joshua (Inggris).

Deontay Wilder adalah salah satu dari tiga calon lawan Anthony Joshua.

Promotor Joshua, Eddie Hearn (putra dari Barry Hearn) merasa frustasi karena tidak dapat mencapai kesepakatan dengan tim Wilder minggu lalu.

Padahal dia telah memberikan penawaran senilai 50 juta dollar untuk pertarungan unifikasi dengan Joshua.

Kini, Eddie Hearn sedang mempertimbangkan untuk membuat sebuah proposal penawaran lain pekan ini.

(Baca Juga: Bukan China atau Indonesia, Pelatih Malaysia Jutru Mewaspadai Jepang di Piala Thomas 2018 karena Kehadiran Pemain Ini)

Namun, ayahnya, Barry Hearn, mengatakan bahwa Wilder tidak seharusnya menjadi prioritas untuk Joshua.

"Anthony Joshua punya pilihan. Saya pikir preferensinya adalah Alexander Povetkin untuk pertandingan wajib dan Jarrel Miller," kata Barry Hearn dilansir BolaSport.com dari Boxing Scene.

"Mereka adalah tiga pilihan utama dan saya mengharapkan Joshua bisa membuat keputusan dalam tujuh atau sepuluh hari ke depan. AJ adalah pemuda yang cerda dan dia bisa membuat keputusan akhir yang benar," lanjut Hearn senior itu.

Sebagai seorang ayah, Barry Hearn turut berkomentar tentang proposal tawaran yang dibuat oleh anaknya.

"Ini sangat aneh karena kami belum pernah menerima tawaran dari manajemen Wilder," tutur Barry Hearn lagi.

"Dia bilang, tim Wilder akan memberi kami 50 juta dolar, tetapi saya pikir Wilder pun tidak akan mendapat uang sebanyak itu dari pertarungan ini jika memang benar-benar digelar. Dan tidak ada kontrak untuk itu," lanjutnya.

(Baca Juga: Menara Kembar Bikin China Semakin Berjaya di Kejuaraan Asia 2018)

Deontay Wilder dan Anthony Joshua direncanakan akan menggelar pertarungan unifikasi kelas berat.

Joshua yang saat ini memegang empat sabuk versi IBF, IBO, WBA, dan WBO, ingin menjadi juara tinju kelas berat yang tidak terbantahkan (undisputed champion).

Untuk menjadi yang tidak terbantahkan, satu-satunya gelar yang belum dimiliki petinju Inggris tersebut adalah sabuk yang saat ini dipegang oleh Wilder, yakni titel WBC.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P