Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebulu tangkis spesial ganda putra Malaysia, Mohammad Arif Abdul Latif, memiliki kesempatan kedua untuk bisa tampil pada Olimpiade Tokyo 2020.
Kesempatan itu muncul setelah Mohammad Arif Abdul Latif memutuskan untuk bergabung kembali dengan tim nasional (timnas) Malaysia.
Kali ini, Arif akan dipasangkan dengan pemain ganda putra lainnya, Nur Mohd Azriyn Ayub.
Pasca-mendapat kesempatan memasuki pelatnas kembali, Arif/Ayub telah menetapkan dua tujuan utama mereka.
Pertama, mereka ingin menjadi pasangan ganda putra yang masuk ke jajaran 10 besar dunia pada akhir 2019.
(Baca Juga: Tampil di New Zealand Open 2018, Lin Dan Berharap Bisa Bertemu Jonatan Christie di Final)
Selanjutnya, tujuan kedua mereka adalah dapat lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.
Mohammad Arif Abdul Latif, Nur Mohd Azriyn Ayub, dan Lim Khim Wah adalah tiga pemain yang diundang oleh Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (Badminton Associaton of Malaysia/BAM) untuk kembali ke pelatnas dan ketiganya sudah mulai berlatih sejak pekan lalu.
Saat mengetahui dirinya dipanggil ke pelatnas lagi, Arif mengatakan bahwa dia mendapatkan kesempatan kembali untuk mewujudkan mimpi tampil pada Olimpiade.
Mimpi ini pernah urung terwujud setelah Mohammad Arif Abdul Latif keluar dari pelatnas Malaysia pada 2013.
"Ini adalah tawaran yang tepat waktu dan saya tidak perlu berpikir dua kali untuk menerimanya," kata Arif yang dilansir BolaSport.com dari The Star.
"Tentu saja, saya membahas dengan dua klub saya dan saya kemukakan alasan mengapa saya harus pergi," ucap dia.
Setelah menjelaskan alasan, klub pun memberi izin untuk Arif.
"Mereka mengerti keputusan saya karena kembali ke timnas adalah jalan terbaik bagi saya untuk bisa bermain di level tertinggi dan mengejar ambisi saya," tutur Arif lagi.
(Baca Juga: 3 Kompetisi Bulu Tangkis di Bulan Mei, Salah Satunya Paling Krusial untuk Indonesia)
Lebih lanjut, Mohamamd Arif Abdul Latif meyakini bahwa dia dan sang partner barunya, Nur Mohd Azriyn Ayub, memiliki misi yang sama.
"Saya pikir, kerja sama saya dengan Ayub akan menjadi lebih baik sekarang setelah kami kembali ke BAM," ucap Arif.
Turnamen pertama yang diikuti Arif/Ayub setelah kembali ke pelatnas adalah New Zealand Open 2018 yang digelar pada 1-6 Mei ini.
Namun, mereka urung melangkah jauh karena memutuskan untuk mengundurkan diri.