Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

New Zealand Open 2018 - Terhenti karena Pasangan Thailand, Ronald/Annisa Gagal Pertahankan Gelar

By Any Hidayati - Jumat, 4 Mei 2018 | 16:17 WIB
Ronald Alexander (kanan) dan Annisa Saufika memenangi SKYCITY New Zealand Open 2017 setelah mengalahkan pasangan Australia, Sawan Serasinghe/Setyana Mapasa, dengan skor 21-19 dan 21-14. (facebook New Zealand Badminton Open 2017)

Meski berstatus juara bertahan, Ronald Alexander/Annisa Saufika harus bersusah payah di perempat final New Zealand Open 2018, Jumat (4/5/2018).

Bertemu Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand), Ronald/Annisa kehilangan kesempatan mempertahankan gelar juara setelah kalah dengan skor 15-21, 11-21.

Sejak gim pertama, pasangan Thailand sudah unggul lebih dulu.

Pasangan yang tahun ini kembali bertandem seusai tahun lalu terpisah karena Taerattanachai cedera tersebut bermain apik sejak gim pertama.

Meski di poin-poin awal dua ganda campuran Asia Tenggara tersebut bermain cukup ketat, perlahan Ronald/Annisa tertinggal.


Pasangan ganda campuran Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, berpose dengan medali emas yang mereka raih dari nomor perorangan SEA Games Kuala Lumpur 2017.(ADEK BERRY/AFP PHOTO)

Petaka tersebut bermula saat Ronald/Annisa mencoba menyamakan kedudukan menjadi 4-4.

Puavaranukroh/Taerattanachai mencetak empat poin beruntun dan kemudian menguasai sisa pertandingan gim pertama hingga ditutup dengan keunggulan 21-15.

Pada gim kedua, pola permainan berjalan tak jauh berbeda dari laga sebelumnya.

Ronald/Annisa yang tertinggal 0-3 mencoba untuk mengejar perolehan angka Puavaranukroh/Taerattanachai.